“Dan terakhir Provinsi Sulawesi Barat sebesar Rp 78 milyar,” beber Fahrougi, melalui pesan tertulis (20/06/2023).
Lebih lanjut Fahrougi menambahkan, Pertamina hadir tidak hanya menyalurkan energi kepada masyarakat, namun rutin ikut menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Setoran PBBKB diharapkan dapat mendorong kemajuan infrastruktur daerah.
“Tingginya setoran pajak kepada pemerintah tentunya tidak lepas dari dukungan masyarakat, yang senantiasa menggunakan produk BBM unggulan Pertamina,”
“Baik yang bersubsidi maupun yang non subsidi,” pungkasnya, seraya apresiasi kepada masyarakat di seluruh wilayah Sulawesi yang telah memilih BBM berkualitas dan ramah lingkungan Pertamina.
Ia berharap minat masyarakat untuk menggunakan BBM Pertamax Series dan Dex Series semakin meningkat.
Karena berdampak langsung kepada setoran pajak yang dapat meningkatkan pembangunan wilayah provinsi tersebut.
Baca Juga: Harga BBM Baru Bioetanol Ditanya Sana-sini, Dirut Pertamina Sebut Angka Segini
Hal ini diamini oleh Vice President Corporate Communication PT Pertamina Persero, Fadjar Djoko Santoso. Ia mengatakan Pertamina terus mengedukasi masyarakat untuk beralih menggunakan BBM berkualitas dan lebih ramah lingkungan.
Sejalan dengan itu, pihaknya juga mengembangkan produk-produk unggulan yang diperlukan sesuai perkembangan teknologi.
"Inovasi produk dilakukan secara berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan konsumen," ujar Fadjar.