Otomotifnet.com - Dulu ada tips menghambat aksi pencurian motor saat ditinggal parkir.
Yakni setang dibikin noleh ke kanan alias dikunci setang ke kanan saat parkir.
Namun ternyata tindakan itu cuma diketawain si maling aja.
Ini berdasar pengakuan jujur-jujuran salah satu pelaku maling motor di Polsek Tambora, Jakarta Barat.
OA (24) tersangka pelaku pencurian motor mengatakan, trik mengunci setang ke kanan sama sekali tidak pengaruh menghambat motor dicuri.
Maling tetap bisa menjebol anak kunci dan motor bisa dihidupkan.
"Tidak ada pengaruhnya sama sekali," kata OA ditemui di Polsek Tambora, belum lama ini.
"Cuma sedikit pengaruh ialah kunci T-nya itu cuma nyangkut sedikit doang. Tapi hidup juga, sama saja semuanya," ujar OA.
Sebelumnya, Rendra Kusumah, Kepala Bengkel Astra Motor Center Jakarta, mengatakan, trik mengunci setang motor ke arah kanan memang belum pernah terbukti ampuh menghalau maling.
"Katanya kalau ke kanan lebih menyulitkan maling, sebenarnya belum terbukti," ujar Rendra.
Rendra mengatakan, pengaruh mengunci setang motor ke arah kanan lebih ke ruang gerak maling yang menjadi lebih sempit.
"Mungkin kalau dari sisi teknis karena dia menggunakan kunci T, yang otomatis membutuhkan ruang gerak. Kalau setang dia belok ke kanan, ruang geraknya menjadi sempit,” ucap Rendra.
"Jadi tangkai kunci leter T akan nyangkut ke setang, memutarnya lebih susah. Kalau setang belok ke kiri, ruang main lebih bebas," kata dia.
Rendra juga menambahkan, pada dasarnya cara main komponen-komponen yang berada di dalam rumah kunci pun tidak mengalami perbedaan ketika setang motor diarahkan ke kanan.
Sementara kalau teknis rumah kunci atau komponen-komponen di dalam untuk saat ini tidak ada perbedaan.
"Sama saja dikunci setang ke kanan atau kiri, cuma lebih ke ruang gerak malingnya saja," ucap Rendra.
Baca Juga: Pengakuan Maling Motor, Ampun-ampun Ketemu Honda PCX dan Yamaha NMAX Karena Ini