Beginilah Tandanya Kalau Tie Rod di Mobil Bekas Sudah Harus Ganti

ARSN - Rabu, 8 November 2023 | 13:30 WIB

Ilustrasi tie rod pada kaki-kaki mobil bekas (ARSN - )

Otomotifnet.com - Di mobil bekas yang jam terbangnya tinggi, tie rod nya sangat mungkin terjadi kerusakan.

Tie rod mobil bekas yang rusak mengharuskan kita menggantinya dengan komponen baru.

Memang beberapa tie rod bisa dilakukan servis namun dalam kondisi tertentu.

Tie rod kebanyakan bisa diservis kalau kerusakannya belum cukup parah.

"Kondisi tie rod yang belum oblak parah bisa diperbaiki dengan cara dilakukan press dengan tekanan tertentu," buka Hendra, Kepala Mekanik bengkel spesialis Barbar Motorsport spesialis kaki-kaki di Ruko Grand Wisata, Tambun.

Namun kalau kerusakan cukup parah maka tie rod enggak bisa diservis.

Tie rod yang enggak bisa diservis mengharuskan kita ganti baru.

Plastik joint yang sudah mulai pecah tanda tie rod perlu diganti baru.

"Plastik joint tie rod yang pecah enggak akan mungkin lagi diservis," bebernya.

Dok. Otomotif
Ilustrasi mobil yang sedang spooring

Kerusakan tie rod paling umum dikarenakan umur pakai mobil.

Dilansir GridOto.com, rata-rata tie rod bisa dipakai ssmpai 3-4 tahun dengan pemakaian normal.

Saat mengganti tie rod mengharuskan kita melakukan spooring ulang.

Spooring ini dilakukan untuk menjamin kelurusan roda saat mobil berjalan.

Jadi itulah tanda kalau tie rod pada mobil harus diganti dengan yanh baru.

Baca Juga: Inilah Bahaya Air Tanah Dipakai Untuk Air Radiator di Mobil Bekas