Mode Auto berarti kerja motor listrik akan berlangsung secara otomatis seperti di sistem hybrid CR-V.
Bila mode EV dipilih, maka sistem hybrid akan mengoptimalkan penggunaan listrik dari baterai Lithium-ion-nya.
"Ibaratnya kalau pakai yang EV, range pemakaian listriknya menjadi lebih panjang dibandingkan dengan mode Auto," terang warga Bekasi ini.
Terakhir, jika mode Charge ditekan 2 detik maka mesinnya akan men-charge baterai Lithium-ion 1,06 kWh yang disimpan di bawah jok belakang Honda Accord.
"Kalau di CR-V charge-nya sampai 4 bar saja lalu mesin mati, tapi karena di Accord ada mode Charge bisa sampai 9 bar," tandas Marco.
Baca Juga: Ini Dia Spesifikasi, Fitur dan Harga All New Honda Accord RS e:HEV Yang Meluncur Hari Ini Di Jakarta