Ia melanjutkan, sebagai perusahaan tercatat (di lantai Bursa Efek Indonesia), perseroan senantiasa mematuhi ketentuan peraturan pasar modal Indonesia mengenai keterbukaan informasi.
Serta perseroan telah menyampaikan semua informasi material yang dapat mempengaruhi harga saham ASII.
Adapun, dalam Keterbukaan Informasi BEI, Wakil Presiden Direktur Astra Daihatsu Motor, Erlan Krisnaring Cahyono turut memberikan klasifikasinya.
"ADM tidak menutup pabrik domestik ADM di Indonesia," tegas Erlan, dalam surat yang dilampirkan manajemen ASII.
Masih menurut Erlan, produksi dan distribusi mobil Daihatsu di Indonesia tetap berjalan normal. Begitupun kegiatan ekspor.
ADM telah memperoleh konfirmasi dari otoritas sebagian besar negara tujuan ekspor. Serta sudah memenuhi regulasi yang berlaku di negara tujuan ekspor.
"ADM telah kembali melakukan pengiriman ekspor secara bertahap mulai 26 Desember 2023 ke lebih dari 60 negara tujuan ekspor," ungkap Erlan menegaskan.
Lebih lanjut, pihaknya juga memastikan seluruh mobil Daihatsu yang diproduksi, dan dipasarkan di Tanah Air tidak bermasalah dengan kualitas maupun keselamatan.
Baca Juga: Skandal Daihatsu Kecolongan Atau Disengaja, Apa Kabar Genchi Genbutsu
"Kami bersama prinsipal telah memastikan bahwa semua kendaraan Daihatsu yang diproduksi, didistribusi, dan dipasarkan di Indonesia tidak memiliki masalah kualitas, keselamatan,”