Otomotifnet.com - Dua Honda Brio terlibat kecelakaan parah di perempatan jalan.
Kedua Honda Brio itu saling tebas hingga bagian moncong sobek.
Serta bodi tengah melengkung parah.
Lokasinya di perempatan Pasar Pon Jl Slamet Riyadi, Solo, Jawa Tengah, (14/1/24).
Dikonfirmasi, Kasatlantas Polresta Surakarta, Kompol Agung Yudiawan mengatakan piket Unit Gakkum Satlantas Polresta Solo mendapat laporan sekitar pukul 03:30 WIB.
"Jadi pagi tadi, sekitar pukul 03:30 WIB, kita mendapat laporan kejadian kecelakaan tersebut. Piket malam kita langsung mendatangi TKP untuk melakukan pengecekan," ujar Agung.
Honda Brio nopol AD 1985 PY tersebut dikemudikan oleh Didik Aprilia Wibowo (23), warga Karangmalang, Sragen, Jawa Tengah.
Sementara Honda Brio nopol T 1198 GH dikemudikan NA (30), warga Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah.
Lebih lanjut, Agung mengatakan, insiden bermula saat kedua Brio itu sama-sama melaju dari arah barat ke timur.
Brio nopol AD 1985 PY yang berada di posisi depan berhenti karena traffic light berwarna merah.
Tetapi hal tersebut tidak disadari oleh NA, pengemudi Brio nopol T 1198 GH hingga kecelakaan pun tak bisa dihindari.
"Namun, Brio satunya yang berada di belakang, kemungkinan kurang kosentrasi, atau lambat melakukan pengereman, menghantam Brio yang ada di depan," katanya.
"Akibatnya Brio yang ada di depan tersundul dan rusak bagian belakangnya," terangnya.
"Untungnya tidak ada kendaran dari arah selatan maupun utara, sehingga tidak memperparah kecelakaan," sambungnya.
Pihak kepolisian pun langsung mengamankan kedua kendaraan untuk proses pemeriksaan.
Dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa, tetapi kerugian ditaksir mencapai Rp 2 juta.
"Tidak ada korban, kedua pengemudi selamat. Hanya saja mobilnya yang rusak cukup parah. Kerugian ditafsir sebesar Rp 2 juta," tutup Agung.
Baca Juga: Saat Tepat Beli Honda, Harga Brio Dipenggal Puluhan Juta Rupiah