Otomotifnet.com - Kawasaki KLX 150 SM bisa jadi salah satu pilihan bagi kalian yang mendambakan Supermoto dari lahir.
Ternyata bila dibandingkan dengan versi offroad, Kawasaki KLX 150 SM ini punya napas yang lebih panjang, kok bisa? Ini rahasianya.
Mesin yang digunakan KLX 150 SM sama dengan yang diandalkan versi trailnya, dapur pacu 1 silinder SOHC 2 katup berpendingin udara dengan pasokan bensin dan udara yang masih andalkan karburator.
Kapasitas murninya 144 cc dari bore x stroke 58,0 x 54,4 mm.
Rasio kompresinya rendah, hanya 9,5:1.
Tenaga maksimalnya diklaim 11,9 dk (8,6 kW) di putaran mesin 8.000 rpm dan torsi maksimal 11,3 Nm di kitiran 6.500 rpm.
Tersalur ke roda belakang lewat transmisi manual 5 percepatan.
Nah bedanya dengan versi trail adalah final gear.
Milik versi supermoto lebih berat pakai perbandingan 45/14, yang trail 52/14.
Nah hal itu memberikan karakter yang berbeda ketika dipakai.
Paling utama tentu tarikan awal tak seringan yang trail, tapi versi supermoto punya keunggulan nafas mesin jadi lebih panjang, makanya top speed bisa lebih tinggi.
Karakter tersebut memang lebih pas buat harian, karena toh jarang ketemu tanjakan curam seperti halnya motor trail ketika off-road.
Meski begitu, karakter mesin secara garis besar sebenarnya sama, khas mesin overbore yang disuplai karburator vakum.
Pada tarikan awal dorongan torsinya terasa kalem dan naiknya putaran mesin pelan.
Dorongan tenaga baru kuat di putaran menengah ke atas.
Makanya kalau perlu akselerasi cepat seperti misal mau menyalip mobil, mesti gantung putaran mesin.
Jika drop, untuk menaikkan lagi butuh waktu.
Khasnya lagi dari mesin ini adalah punya getaran di putaran menengah atas, yang terasa di area pijakan kaki dan setang.
Kalau di KLX 150 SM terasa di kecepatan 60 km/jam ke atas, kalau di KLX150 karena final gear lebih ringan getaran mulai terasa di kisaran 50 km/jam.
Membahas akselerasi, hasil dari tes pakai Racebox hasilnya tergolong lumayan cepat.
Misal 0-60 km/jam butuh waktu 5,33 detik, lalu 0-402 meter 20,15 detik.
Memang bukan angka tercepat di kelas sesama trail/supermoto 150 cc, tapi bukan yang terpelan.
Nah kalau top speed KLX 150 SM bisa dapat 108 km/jam, sedang di Racebox 105,1 km/jam.
Artinya deviasi spidometernya hanya 2,8%, akurat banget!
Untuk data lengkap hasil tesnya bisa dibaca di tabel.
Data tes:
KLX 150 SM KLX150 SE
0-60 km/jam: 5,33 detik 4,99 detik
0-100 km/jam: 24,2 detik 46,75 detik
0-201 m: 12,27 detik 12,24 detik
0-402 m: 20,15 detik 20,52 detik
Top speed spidometer: 108 km/jam 104 km/jam
Top speed Racebox: 105,1 km/jam 100,6 km/jam
Baca Juga: Kawasaki KLX 150 SM Supermoto Beri Kenyamanan Ini, Desain Catut Special Engine