Otomotifnet.com - Gaes, begini lho cirinya bila booster rem di mobil bekas kalian ada kebocoran.
Ya, booster rem yang bocor bisa bikin pengereman tidak pakem.
Booster rem mobil yang bocor bisa mudah dikenali gejalanya dengan cara ini.
Cara kerja booster rem memberikan dorongan tambahan pada mekanisme rem.
Sehingga tidak perlu kuat-kuat menekan pedal rem saat digunakan.
Memang jarang booster rem bisa sampai bocor, tapi namanya usia pakai mobil yang cukup lama tetap ada kemungkinan.
Untuk mengetahuinya, nyalakan mesin mobil dalam kondisi diam beberapa saat kemudian dimatikan kembali.
Lalu injak pedal rem beberapa kali, jika secara perlahan posisi pedal rem semakin naik dan keras diinjak berarti booster rem masih kedap.
Tapi kalau diinjak pertama kali langsung naik dan terasa keras berarti tidak ada tekanan udara vakum yang masuk ke booster.
Kebocoran mekanisme booster rem bisa dilihat dari dua bagian.
Yaitu komponen slang vakum atau brake vacuum hose dan membran bantalan karet di dalam booster rem.
Karet ada waktunya bisa getas, jadi penyebab bocor yang menurunkan tekanan udara menekan bantalan membran karet.
Membran karet booster rem juga bisa robek karena usia pakai.
Tekanan udara vakum yang bocor malah jadi balik ke pedal rem yang bikin keras waktu diinjak.
Itulah ciri-ciri yang muncul saat booster rem mobil ada kebocoran dilansir dari Otoseken.id.
Baca Juga: Kenapa Air Aki Mobil Tidak Boleh Ditambah Pakai Air AC, Ini Sebabnya