Waspada, Efek AC Mobil Kotor Bisa Sebahaya Ini, Saldo Rekening Pun Terancam

Harryt MR - Selasa, 5 Maret 2024 | 19:00 WIB

Awas jangan jorok, kebersihan kabin menentukan kabin jadi adem lantaran kotoran dan debu tak terhisap evaporator AC mobil (Harryt MR - )

Otomotifnet.com - Komponen AC mobil jadi bagian yang penting, terlebih jika ada rencana mau digeber mudik ataupun berlibur Lebaran 2024. Maka ketika cuaca panas, AC mobil dapat bekerja maksimal.

Begitupun ketika hujan turun, AC mobil wajib tetap dinyalakan supaya penumpang tidak kegerahan dan kaca mobil tidak berembun.

Supaya perjalanan nyaman, ada beberapa cara menjaga AC mobil yang bisa dilakukan sendiri di rumah. 

Pertama, jangan jorok. Jaga kebersihan kabin mobil dari kotoran dan debu. Pasalnya ada kemungkinan kotoran seperti debu ikut terhisap ke evaporator.

Fungsi kerja evaporator AC memanfaatkan udara dari kabin mobil untuk didinginkan. 

Kalau di dalam mobil kotor, semisal dari alas kaki penumpang ataupun remahan makanan. Akan berbahaya bagi kesehatan dan berpotensi merusak evaporator.

Oleh karenanya, wajib mencegah penumpukan kotoran di evaporator. Jika dibiarkan kotor bahkan lembab, ada risiko karat tumbuh dan membuat evaporator bocor. 

Masalah lainnya adalah tumbuhnya jamur di evaporator. Selain membuat udara tidak dingin dan bau, jamur dapat merusak evaporator dan membawa bibit penyakit ke dalam kabin. 

Kabin mobil yang kotor juga bisa berpengaruh terhadap kualitas filter kabin atau filter AC. Sehingga berefek pada kualitas pendinginan yang menurun dan merembet pada kerusakan lainnya.

Baca Juga: Lane Hogger Salah Satu Pemicu Kecelakaan Beruntun, Ini Penjelasannya