Otomotifnet.com - Kementerian Perhubungan temukan bus pariwisata manajemen perut.
Artinya mengabaikan administrasi keselamatan demi laku disewa saja.
Sebab ditemukan beberapa bus pariwisata yang memalsukan bukti lulus uji elektronik.
Hal ini ditemui saat Kemenhub melakukan pengawasan terhadap kelaikan operasional.
Dari data pemeriksaan yang dilakukan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat di wilayah DKI Jakarta, Banten, Kabupaten Bogor, dan Riau, ditemukan 69 persen atau 46 bus pariwisata telah mengantongi Bukti Lulus Uji Elektronik (BLU-e) yang digunakan sebagai bukti uji lulus Kir.
Menurut Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno, pada masa liburan pihaknya berkomitmen untuk melakukan pengawasan lebih gencar pada bus-bus pariwisata.
Hal ini tak lepas dari beberapa kecelakaan maut bus pariwisata beberapa waktu lalu.
Salah satunya tragedi di Subang yang memakan korban hingga puluhan jiwa.
"Pengawasan yang dilakukan meliputi pengecekan kelengkapan surat-surat kendaraan dan kelaikan jalan dari bus itu sendiri," ucap Hendro dalam keterangan resminya, (23/5/24) menukil Kompas.com.
"Kegiatan ini dilakukan di seluruh Indonesia melalui perpanjangan tangan kami di daerah yaitu Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD)," sambungnya.