Terbongkar Alasan VinFast Bangun Pabrik Di Subang, Segini Investasinya

Harryt MR - Senin, 15 Juli 2024 | 18:41 WIB

Kapasitas produksi pabrik VinFast diklaim mencapai 50.000 unit setahun, dengan mengucurkan investasi awal sekitar USD 200 juta (Harryt MR - )

Serta memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan ekonomi dan sosial masyarakat lokal. 

VinFast menjadwalkan pabrik ini mulai beroperasi pada Kuartal 4 tahun 2025. 

“Acara peletakan batu pertama ini kami selenggarakan hanya beberapa bulan setelah VinFast resmi hadir di Indonesia,”

“Hal ini menegaskan ekspansi strategis dan daya saing VinFast di Asia Tenggara,” papar Temmy Wiradjaja, CEO VinFast Indonesia.

Temmy melanjutkan momen ini menandai tonggak penting dalam strategi VinFast untuk menjadi pemain terkemuka di salah satu pasar kendaraan listrik paling menjanjikan di Indonesia.

“Proyek ini menunjukkan komitmen jangka panjang VinFast kepada Indonesia, mendongkrak sektor kendaraan listrik, mendukung pertumbuhan ekonomi, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia,” sambungnya lagi.

Baca Juga: Resmi Dijual, VinFast VF E34 Dibanderol Murah Karena Hal Ini

Pembangunan pabrik VinFast diapresiasi Pemerintah, disampaikan oleh Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn.) Dr. Moeldoko. 

“Kehadiran VinFast tidak hanya akan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah, tetapi juga akan membuka peluang kerja baru serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar,” bilang Moeldoko.

Ia melanjutkan, Pemerintah Indonesia sangat mendorong investasi asing masuk, khususnya di sektor industri otomotif.

“Kami percaya bahwa kehadiran VinFast akan membawa inovasi teknologi dan transfer pengetahuan yang sangat dibutuhkan untuk meningkatkan daya saing industri otomotif nasional," imbuhnya lagi.