Otomotifnet.com - Mantan manajer Valentino Rossi, Carlo Pernat, ikut mengomentari serei balap GP Argentina dengan membeberkan lima kontroversi yang terjadi pada balapan tersebut.
Carlo Pernat merupakan salah satu pengamat MotoGP dan pernah menjadi manajer dari beberapa pebalap Italia ternama seperti Loris Capirossi, Max Biaggi dan Marco Simoncelli.
Manajer yang saat ini bekerja sama dengan Andrea Iannone itu membeberkan beberapa hal yang menjadi kontroversi pada MotoGP Argentina.
(BACA JUGA: Parah.. Baru Nongol di Media Sosial, Marc Marquez Langsung Dibully Netizen Indonesia)
Berikut lima kontroversi menurut, Carlo Pernat :
1. Marc Marquez Mendorong Motornya di Grid
Sesaat sebelum balapan dimulai Marc Marquez (Repsol Honda) mendorong motornya kedepan untuk menghidupkan motornya yang mogok.
Race directon sempat meminta Marquez untuk start daripitlane. Namun Marc tidak mematuhinya dan race directon tidak melakukan apa-apa saat itu.
Menurut Pernat itu adalah hal yang memalukan, karena seharusnya Marquez mendorong motornya ke arah tembok pit.
Selain itu Pernat menuturkan seharusnya Marquez melakukan start dari pitlane.
Editor | : | Taufan Rizaldy Putra |
Sumber | : | Tribunnews.com,Motorplus.gridoto.com |
KOMENTAR