Tipe ABS ini akan menamani model YZF- R25 non-ABS yang lebih dulu mengaspal pada 2014 lalu. Meski secara terlihat sama namun PT YIMM menjelaskan, keduanya memiliki sejumlah perbedaan termasuk livery baru warna khas supersport pabrikan berlambang garpu tala ini. Dan ada perbedaan pada 91 komponen yang tersemat di versi ABS.
Jelas dari segi harga keduanya memiliki perbedaan, YZF-R25 standar dibanderol seharga Rp 53 juta on the road Jakarta. Sementara YZF-R25 ABS dibanderol seharga Rp 59 juta atau lebih mahal Rp 6 juta.
Meskipun hanya memiliki sedikit perbedaan, proyeksi penjualan keduanya tidak terkait satu sama lain. Artinya, hadirnya Yamaha YZF-R25 ABS tidak berpengaruh pada target penjualan yang telah ditetapkan untuk YZF-R25 standar karena punya target sendiri.
“Yamaha R25 ABS ditargetkan akan terjual sebanyak 100-200 unit per bulan. Atau kira-kira 2000 unit per tahun," ujar Yutaka Terada, Marketing Director PT YIMM. (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | Editor |
KOMENTAR