Hasil garapan modifikasinya terbilang extreme, hanya engine Yamaha Mio yang diaplikasi. Sisanya, buah pemikiran Mr. Montree. “Untuk membuat motor sport mini ini, saya harus desain dari awal seluruh bagian rangka. Termasuk bodinya juga,” urai mekanik yang hobi berkacamata ini.
Untuk rangka baru, Yamaha Mio ini seluruhnya mengandalkan bahan aluminium. Proses pemotongan rangka juga dilakukan dengan sistem CNC. Enggak sulit untuk Montree bikin rangka ini, pasalnya dia juga pemasok rangka custom yang kerap dipakai untuk balap drag bike.
Pada rangka bawah, langsung terhubung dudukan mesin Mio yang dilengkapi undur-undur. Selain rangka material aluminium, pengerjaan CNC ini juga dimanfaatkan buat bikin foostep.
Benar saja, saat kunjungan Jorge Lorenzo ke Thailand Desember lalu saat gelaran Race Of Champions (ROC) motor Mio bikinan Montre juga ikutan dipajang. Makanya, sebagai kenang-kenangan pada bagian tangki motor ini dibubuhi tanda-tangan Lorenzo.
“Sebelum kasih tanda tangan, dia sempat coba duduk di atas motor ini,” bangga Montree sambil memperlihatkan di smart phone miliknya, foto Jorge Lorenzo saat ditanda tangani motor miliknya. (motor.otomotifnet.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan : IRC 100/60-12
Ban belakang : IRC 130/70-12
Knalpot : Custom
Sok belakang : Bazoka gas
Kaliper : RGGS
Editor | : | billy |
KOMENTAR