Diawal dengan mengukur tenaga keduanya. Tenaga Vario Techno 125 PGM-FI 125 didapat 9,191 dk pada 8.676 rpm sedang torsi 8,872 Nm pada 5.839 rpm. Sementara Xeon RC mendapat 8.347 dk di 8.425 rpm dengan torsi 8,976 Nm/6,089 rpm.
Meski tenaga beda tipis, bukan berarti secara performa beda jauh. Saat dites jalan, Xeon RC malah terbukti galak di putaran bawah-menengah. Lebih cepat berakselerasi ketimbang Vario Techno 125 PGM-FI 125.
Tapi tengah ke atas, giliran matik Honda yang berjaya. Begitu juga dengan top speed-nya. Terpaut sediki lebih kencang ketimbang Xeon RC. Untuk data pengetesan dengan Racelogic bisa dilihat pada data di bawah.
Konsumsi Bahan Bakar
Dengan metode full to full berbagai cara kami lakukan, mulai dari econo riding sampai buka tutup gas dengan agresif, baik dalam kondisi traffic yang padat maupun kondisi lengang.
Hasilnya enggak beda jauh, Vario Techno 125 PGM-FI 125 denga 1 liter bahan bakar bisa berjalan sejauh 42,5 km sedang Xeon RC 1 liter untuk 39,8 km. (motorplus-online.com)
Data Akselerasi
Honda Vario Techno 125 PGM-FI
0-60 km/jam: 6,4 detik
0-80 km/jam: 11,5 detik
0-100 km/jam: 23,7 detik
0-100 m: 8,2 detik
0-201 m: 13 detik
0-402 m: 20,9 detik
Top Speed Speedometer: 115 km/jam
Top Speed Racelogic: 109 km/jam
Yamaha Xeon RC
0-60 km/jam: 6,2 detik
0-80 km/jam: 11,5 detik
0-100 km/jam: 30, 7 detik
0-100 m: 8,3 detik
0-201 m: 13 detik
0-402 m: 21 detik
Top Speed Speedometer: 110 km/jam
Top Speed Racelogic: 102,5 km/jam
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR