Beda satu angka, Monster 795 dan Monster 796 tapi soal harga beda lumayan jauh. Monster 795 ABS dilepas Rp 275 juta, sedang yang Monster 796 ABS dijual Rp 310 juta. Apa bedanya sih?
"Pada dasarnya sama saja hanya beda pada kaki-kakinya, swing arm dan pelek yang berbeda," buka Rahadi Wibowo, tim teknis dari PT Supermoto Indonesia, ATPM Ducati Indonesia.
Pada Monster 796, sudah single swing arm dan menggunakan pelek berdesain akar yang lebih menarik. Sedang Monster 795, peleknya pakai palang tiga dan swing arm konvensional. Bila diperhatikan jauh lebih mewah bro!
"Untuk pelek depan juga beda model tapi lebarnya sama saja. Ukuran bannya beda, Monster 795 ban belakang pakai 160/60-17 sedang Monster 796 180/55. Makanya kalau dilihat dari belakang terlihat lebih padat," beber pria ramah yang ketika dihubungi sedang ada di Thailand.
"Suspensinya juga sama, yang depan travel 120 mm dan belakang 148 mm," sambungnya. Begitu juga dengan mesinnya, sama saja. Konfigurasinya L-Twin dua silinder Desmodromic dengan kapasitas ruang bakar 803 cc.
Sudah menggunakan electronic fuel injection, yang diameternya 45mm dan mengusung knalpot 2-1-2. Kompresinya 11:1 dan powernya diklaim tembus 87 dk di 8.250 rpm.
Sudah itu saja, tapi tampang jauh lebih ganteng ya! Untuk sesi test ride-nya di sirkuit Sentul, tunggu artikel berikutnya! (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR