Dan disela kegiatan Jambore Toyota Owner Club (TOC) di Museum Purna Bakti Pertiwi, TMII, Jakarta Timur, Sabtu (24/11), AXIC melakukan kampanye dengan tajuk “Don’t Text and Drive”.
Maksudnya, AXIC ingin mengingatkan para anggotanya, rekan-rekan klub di TOC, dan publik agar tidak menggunakan ponsel saat mengendarai mobil, baik menelepon maupun SMS atau chatting.
Indra Ariandhi, Ketua Umum AXIC, mengatakan kegiatan kampanye “Don’t Text and Drive” muncul karena kepedulian AXIC yang besar terhadap sejumlah kecelakaan lalu lintas yang dipicu dari kegiatan penggunaan ponsel saat berkendara.
Kegiatan berponsel ria saat berkendara menyebabkan pengemudi kehilangan fokus dan lengah (faktor human errors), sehingga menjadi faktor utama dalam banyak kecelakaan lalu lintas.
“Kampanye Don’t Text and Drive ini merupakan kepedulian moral AXIC untuk senantiasi mengingatkan seluruh pengguna jalan menaati UU tersebut. Apalagi upaya monitoring dan penegakan hukum terhadap kegiatan berponsel saat berkendara masih rendah,” kata Indra.
Oleh karena itu, lanjut Indra, AXIC mengajak seluruh anggotanya dan anggota komunitas otomotif lain untuk sama-sama melakukan dan menyosialisasikan gerakan “Don’t Text and Drive” ini. Inilah bentuk kepedulian klub otomotif, khususnya AXIC, terhadap keselamatan berkendaraan dan kelangsungan hidup bersama-sama.
Dalam Jambore TOC 2012, AXIC menampilkan booth yang diisi dengan beberapa kampanye safety driving yang dilakukan sebelumnya. Flyers dan banner safety driving yang sudah dilakukan AXIC hingga kini, antara lain kampanye “ Antibahu Jalan”, “No Hazard”, dan Seat Belt for All. Dipajang pula satu unit mobil dan beberapa penghargaan yang diterima AXIC dari berbagai pihak. (mobil.otomotifnet.com)
Editor | : |
KOMENTAR