Toh demikian, kesuksesan penjualan Verza tak serta merta membuat PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) latah untuk memproduksi pesaing di kelas low sport.
“Berbeda dengan kelas bebek dan matik, pengguna motor sport lebih mengejar kebanggaan saat mengendarainya,” Eko Prabowo, General Manager Marketing Communication & Community Development YIMM.
Pihaknya menyatakan jika konsumen sport Yamaha akan kecewa jika kami juga memproduksi motor sport murah.
“Kami mau menjaga kebanggaan pengendara motor sport Yamaha dengan tidak memproduksi motor sport versi murah. Jadi segmen sport kami plot bukan untuk mengejar penjualan,” papar di Bandung disela Pesta Semakin di Depan (14/9).
Padahal, jika ingin bersaing dengan Verza, Yamaha telah memiliki produk SZ-S yang saat ini sudah dipasarkan di India. Konsepnya persis Verza, motor sport 150 cc dengan pelek palang dan rem belakang tromol, serta suspensi ganda di belakang. (motor.otomotifnet.com)
Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR