Salah satu yang paling vital adalah service motor injeksi. Seperti kita tahu, masih sedikit bengkel yang memiliki infrastruktur serta teknisi yang siap melayani perawatan sepeda motor injeksi.
"Bahkan, Yamaha yang saat ini sudah menyiapkan sebanyak 25.000 mekanik yang siap menangani sepeda motor injeksi, masih khawatir dan merasa kekurangan," ujar GM Marketing dan Promosi PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Eko Prabowo.
Eko melanjutkan, Yamaha berusaha untuk tidak membuat konsumen antri dan menunggu lama ketika harus melakukan service berkala sepeda motor injeksinya. Harapannya, dalam satu hari semua masalah sepeda motor injeksi Yamaha bisa diselesaikan oleh dealer.
"Karenanya, kita juga akan coba untuk merangkul bengkel-bengkel umum sebagai rekanan. Kita akan edukasi bengkel yang sekiranya punya potensi dan kalau bisa kita branding juga. Tapi itu tergantung nego," jelasnya.
Yang penting, Eko berharap, semua kemalasan masyarakat saat hendak menggunakan sepeda motor injeksi harus ditiadakan dengan cara edukasi dan memberikan sarana dan infrastruktur yang lebih banyak dan berkualitas. (motorplus-online.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR