skill Bripka Karno tergolong mumpuni
Cara Bripka Karno mendekatkan diri pada masyarakat sangat unik. Pria yang biasa disapa Uwak Karno ini melebur ke dalam aktivits masyarakat. Saat ada pesta seni atau atraksi seni di jalanan misalnya, Uwak nggak sungkan ikutan berjoget malah bernyanyi-nyanyi di jalanan. Ia juga kerap mendalang dengan cengkok bagai dalang profesional saat membaur di tengah warga.
Ketika menertibkan lalu lintas, aksinya lebih nyentrik lagi! Ia kerap melakukan aksi stunt rider di jalanan saat melakukan tugasnya. ‘Manuver’ polisi dengan NRP 61010134 tentu saja mengundang kontroversi. Untuk yang berpikiran biasa, ia dianggap nyeleneh, tapi bagi sebagian lain ia adalah inspirator.
Di jalanan, ia melakukan stunt rider, berdiri di atas motor Yamaha Scorpio-nya, lepas tangan sambil sesekali mengatur lalu lintas. Waktu memimpin ‘tur massal’ mudik di wilayah ini, Uwak ada di rombongan paling depan, dalam posisi berdiri di atas motor ia membuka jalan hingga lalu lintas bisa lancar kembali. “Aksi freestyle saya semata-mata untuk menghibur sekaligus mengatur lalu lintas. Rider atau pengguna jalan menjadi lebih waspada, menghilangkan stres dan suntuk,” jelas ayah tiga anak yang warga Tambak Dahan kabupaten Subang ini.
Aksi menghibur dan menghilangkan stres di jalan ini sangat mengundang perhatian. Kadang Uwak tiduran di atas motor sambil motor berjalan, berdiri dan ngibing (joget Sunda) bahkan mempertontonkan jurus-jurus silat dan tinju.
Komandannya, AKBP Awal ternyata memberikan apresiasi khusus kepada anak buahnya ini. Walau dinilai membahayakan, Uwak sering diminta mempertontonkan aksinya saat ada perhelatan di kepolisian wilayahnya.
“ Aksi saya ini bukan tanpa persiapan. Bertahun-tahun saya sudah berlatih untuk bisa mahir mempertontonkan aksi ini. Berbelok sambil berdiri, menjaga keseimbangan saat menari di atas motor saya latih terus sampai mahir dan safety. Malah saya juga melengkapi alat-alat sederhana seperti karet untuk mengganjal grip gas,” jelas suami dari Ene Yunengsih dan kakek dari Raka yang berusia 17 bulan ini.
Kapolres Subang AKPB Awal mengapresiasi tindakan Bripka Karno(kiri). Bripka Karno. Aksinya tersohor di Subang(kanan).
Tentu tidak hanya aksi uniknya yang mengundang kagum. Saat melayani masyarakat Uwak terbilang giat. “Jika ada kecelakaan lalu lintas, saya dan rekan-rekan pasti dengan cepat membantu korban maupun pengguna jalan lainnya. Terkadang kami berurusan dengan orang-orang yang ‘tak sehat’. Para preman mabuk atau rider yang ugal-ugalan. Untuk mengatasinya kami selalu menggunakan langkah persuasif dan diharap diterima semua oleh pihak,” cetusnya.
Uwak juga ingin memberikan contoh bagaimana mendekatkan diri itu. Pernah ada rombongan pejabat yang melintas di Subang dan juga bertepatan dengan iring-iringan kesenian Sunda dan kami terpaksa harus menyetop iring-iringan itu tanpa harus membuat kesal masyarakat.
Caranya, “Saya turun langsung kepada mereka dan ikutan berjoget dan bernyanyi. Dengan begitu, masyarakat jadi terhibur, senang tanpa merasa diatur. Bagi saya tindakan ini sangat melegakan. Bagi saya menjadi polisi semata untuk mengabdi dan beribadah. Moga Allah merestui tindakan saya ini,” tutup kakek yang selalu fit dan ceria ini.
Pantas menjadi inspirasi! (motorplus-online.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR