OTOMOTIFNET - Sebagai MPV andalan keluarga Indonesia, Toyota Avanza bisa jadi paling banyak dipakai pulang kampung halaman. Tugasnya yang heavy duty tak sekadar membawa barang bawaan, tapi menghadapi beragam kondisi cuaca yang sangat gampang berubah. Kotoran yang menumpuk tak hanya bikin tampilan jelek, tapi punya pengaruh buruk lain bikin kaca sulit naik ataupun turun.
Karena frekuensinya yang paling sering buka tutup, kaca sisi pengemudi yang paling gampang kena penyakit ini, walau tak dipungkiri sisi penumpang ikut kena. Nah, setelah beberes barang bawaan, tengok yuk bagian kaca biar naik turunnya kembali lancar. Obatnya tinggal beli silicone spray yang harganya berkisar Rp 45 ribu.
Gbr 1 | Gbr 2 |
Gbr 3 | Gbr 4 |
Tapi jangan langsung main semprot ya. Urut dulu satu persatu supaya hasilnya bikin kaca makin moncer. "Utamanya selain jamur kaca menumpuk, juga karena kotoran menumpuk di lis karet channel kaca," ulas Bawono, staff bengkel OTOMOTIF Service Station di Jl. Panjang No.8A, Jakbar. Nah, artinya coba dulu bersihin jamur kaca sebagai langkah pertama (Gbr.1).
Kalau kaca sudah cilong bin bening. Kini lihat sepanjang jalur lis karet channel kaca. Suka ada karet yang terlipat dan otomatis bikin kaca susah naik (Gbr.2). Selama dideteksi dari awal, mengatasinya sih tinggal semprot pakai silicone spray. Tapi jangan buru-buru dulu.
"Paling awal bersihkan sepanjang karet menggunakan sikat gigi dan campuran air dengan sampo bodi (Gbr.3)," lanjut Bawon, sapaan akrabnya. Turunkan kaca sampai batas bawah, kemudian sikat sepanjang lis karet channel kaca. Tapi sikat searah supaya tidak merusak beludru di karet. Selesai menyikat, langsung saja lap dengan kain bersih untuk menghilangkan sisa-sisa air di karet channel.
Sampai saat ini langkah yang dikerjakan sudah hampir selesai. Tinggal langkah pamungkas yaitu menambahkan cairan penetran serbaguna silicone spray yang sudah dibeli. Silicone spray dipilih karena lebih netral dari penetran lain dan tidak meninggalkan noda minyak. Semprot cairan silicone sepanjang rel kaca, mulai dari dekat spion sampai batas kunci pintu (Gbr.4).
Ingatnya, semprotnya jangan terlalu banyak. Kelar semprot-semprot langkah selanjutnya tinggal merawat supaya kotoran tidak menumpuk di kaca. Upayakan semprot-semprot secara rutin selama 1 bulan sekali. Dijamin kaca lancar, usia power window pun awet.
Penulis/Foto: Rio / Salim, Rio, Dolok, Reza
Editor | : | Editor |
KOMENTAR