|
OTOMOTIFNET - Bagi Rahmat Januar, sudah capek dengan permasalahan power window (PW) di pintu driver Honda Jazznya. “Gimana enggak, masa harus pakai tangan terus untuk menaikkan kacanya. Padahal udah sering dicek motor PW tapi engak ada masalah, disemprot karetnya pakai silicon spray tapi kumat lagi, besi jalur kaca di dalam doortrim direnggangin malah kaca jadi oblak, pusing saya?” kesal pria warga Green Garden, Kedoya, Jakbar ini.
Paling ribet saat selesai membayar karcis tol atau kala hujan deras, kaca naik turun berkali-kali. Saat ditekan tombol naik, kaca hanya naik setengah dan selanjutnya balik lagi turun ke bawah. Beberapa kali lengan bajunya basah karena air hujan yang menerobos lewat kaca.
Menurut seorang ahli power window di kawasan Joglo, Jakbar, “Masalah sesungguhnya, karet chanel kacanya sudah getas, bukan dari motor PW dan juga bukan dari jalur kaca di pintu,” ujar Rizal Mutaqin, sekaligus pemilik gerai Rizkya Power. Kok bisa?
Ya bisalah, sebab karet tersebut terkena hujan dan panas, lama-lama karet itu sudah tidak bisa lentur lagi. Akibatnya, gerakan naik turunnya kaca jadi berat, bahkan timbul suara decit berbarengan dengan naiknya kaca.
Solusinya? Karet kaca mesti diganti, tapi jangan pakai bahan yang sama. Harus ada lapisan suede yang menjepit kacanya (Gbr 1). “Kalau karet berbahan suede biasa ditemukan di mobil keluaran Eropa. Enggak susah carinya, stok kita banyak kok,” bangganya sambil tersenyum.
Gbr 1 | Gbr 2 |
Gbr 3 | Gbr 4 |
Kalau begitu, langsung deh kita ganti. Eits sabar, sebelum memulai kita harus tebus dulu karet penggantinya sepanjang 2,5 m seharga Rp 150 ribu/pintu. Wes? Kaca pintu utama kudu diturunkan habis dan pastikan kunci kontak dalam posisi off. Kemudian, tarik dengan tangan secara perlahan karet kacanya (Gbr 2).
Langkah selanjutnya memasang karet suedenya. Caranya sama seperti melepas karet yang lama, tapi ada triknya. Pertama, untuk setiap lekukan bingkai jendela, kita mesti mengiris sedikit-sedikit dengan jarak 1 cm (Gbr 3). Gunanya, agar karet chanel bisa ditekuk menyesuaikan lekukan jendela.
Trik kedua, untuk bagian dalam pintu enggak perlu melepas door trimnya, cukup dengan menaikkan sedikit kaca, lalu turunkan lagi dibarengi karet chanel sambil mendorong ke bawah (Gbr 4). “Supaya karet suede tetap pada jalur kaca di dalam pintu. lakukan terus cara ini sampai karet pas dengan bingkainya,” urainya.
Sekarang naikkan lagi kaca dan tahan switch PW ke atas selama 10 detik. Fungsinya untuk mereset kembali perangkat PW kembali normal. Nah, monggo dicoba, sekarang naik-turun sudah lancar jaya dan nyaman di kuping karena tak ada decit
Penulis/Foto: Pidav / Salim, Pidav
Editor | : | Editor |
KOMENTAR