Apesnya di sesi tes kedua ini, ia mengalami cedera pada jemari tangannya, sehingga membuat tim harus segera mengakhiri sesi tes lebih awal. Disinyalir cedera pada jari Abraham membutuhkan waktu yang agak lama untuk membuatnya normal kembali.
“Kami sangat tidak beruntung. Di Catalunya, insiden terjadi murni karena salahku, tapi di Aragon kasusnya tidak demikian. Ada yang salah pada setting motor, yang berupaya kami mengerti. Selama melakukan tes, saya merasa cukup positif, tapi setelah mengalami cedera ini kami harus mengakhiri sesi latihan secepatnya karena motor rusak berat. Sungguh sebuah nasib sial!” sesal Abraham.
Belum lagi tugas untuk membuat motor jadi kompetitif selesai, tugas baru menanti Abraham menjelang perhelatan MotoGP Inggris, yaitu pemulihan kemarinya agar ia siap untuk balapan. Meski ia optimis bisa menjalani pemulihan dengan cepat, namun belum ada kepastian untuk tampil di MotoGP Inggris akhir pekan depan. (otosport.co.id)
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR