Pernah laris hingga 20 ribu unit sebulan membuat segmen Suzuki Satria FU jadi incaran kompetitor untuk menelurkan produk sejenis.
Namun kini lansekap bisnis sudah berubah. Banyak penggemar bebek atau underbone beralih ke sport 150 cc.
Namun khusus penggemar Satria FU150 hal ini tak berlaku. Hal ini diungkapkan Giri S Triatmojo, Marketing General Manager of Strategic & Planning 2W PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS) dalam perbincangan dengan OTOMOTIF (4/1).
“Penggemar Suzuki tidak tertarik naik ke sport kecuali pemakai baru. Mereka (para penggemar) mengidentikkan diri dengan motor seperti FU,” ujarnya.
Ia bahkan terheran-heran dengan fanatisme fans Suzuki. “Sulit dipahami, mereka enggak terima habis-habisan kalau ada yang ada yang salah mengulas atau menjatuhkan. Padahal mereka bukan sales,” tutur Giri.
Itu sebabnya, kini Suzuki berusaha membangun kembali image speed yang pernah melekat di produk-produk Suzuki dahulu.
“Di otomotif itu paling tidak tiga hal yang penting. Pertama produk. Kalau tidak menjual, susah diterima konsumen. Kedua people dan ketiga proses. Kalau proses tidak simpel itu akan trouble. Tetapi kontribusi paling besar ada di produk,” ulasnya.
Suzuki: Kami Ingin Launching Produk-Produk Berkarakter Racing
Terpuruk, Suzuki Kapok Ikuti Langkah Kompetitor
Editor | : |
KOMENTAR