Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Jurus Bisnis BRT: Kalau Enggak Puas, Balikin Aja

Iday - Kamis, 29 September 2016 | 18:33 WIB
Tomy Huang. Riset jadi kunci jaminan kepuasan konsumen
Iday
Tomy Huang. Riset jadi kunci jaminan kepuasan konsumen

Otomotifnet.com – Bintang Racing Team (BRT) punya jurus ‘mematikan’ untuk menembus pasar komponen aftermarket.

Produsen komponen motor balap dan high performance ini memberi jaminan kepuasan untuk para konsumennya.

 “Kalau enggak puas, balikin aja,” tegas Tomy Huang, owner BRT di Senayan, Jakarta (24/9/2016).

Kenapa ia begitu kuat meyakinkan konsumen akan jaminan produk yang dibuat BRT?

 “Part yang punya embel-embel racing, orang enggak tau kualitasnya kalau enggak nyoba,” ujarnya.

“Konsumen akhirnya spent for learning, keluar duit untuk pembelajaran. Ini yang jadi masalah. Akhirnya begitu denger spare part ‘racing’, udah bilang ah, enggak ah. Soalnya kan ada part racing tapi performanya lebih jelek dari standar,” papar Tomy.

“Makanya harus pinter-pinter jaga kualitas. Brand image itu penting. Perlu education activity. Itu sebabnya saya enggak main diskon, saya main education supaya konsumen enggak coba semua. Yang udah pasti aja,” lanjutnya.

Berbekal fasilitas riset sendiri, maka ia enteng saja memberi jaminan kepuasan buat konsumen BRT.

Sebab, konsumen menurutnya harus mendapat sesuatu dari yang mereka beli. “Kalau konsumen beli, mereka get something. Bukan sudah beli, terus harus beli yang lain,” ulas Tomy.

Ia lantas mengungkapkan kondisi pasar yang saat ini menurutnya tengah mengalami euforia. “Punya duit Rp 200 juta sudah bisa dagang, enggak ada research & development,” tukasnya.

“Sifat manusia pengen coba sesuatu. Begitu coba, ternyata enggak cocok. Kita sebagai pemain lama, pertama, harus menjaga reputasi. Lalu jaga kualitas. Ketiga harga. Harga jangan mahal-mahal. Reasonable aja. Cari profit di volume, ada skala ekonomi. Kalau sudah main volume, artinya kita sudah membentengi diri sendiri,” papar Tomy.  

Untuk itu, kuncinya ada di development yang dapat membuktikan performa yang ditawarkan. “Jangan sekali-sekali bohongin konsumen,” ujarnya.

Sebagai contoh komponen yang sudah diriset olehnya adalah penggantian ECU Yamaha NMax dan kem akan membuat tenaga naik dari 10 menjadi 14 dk.

Lalu cukup mengganti rocker arm dan kem, Kawasaki KLX150 bisa naik 3 dk. “Kuncinya kurangi gesekan dan perbanyak udara masuk,” pungkasnya.

Nah, kalau tidak puas, silakan dibalikin. (otomotifnet.com)

Editor :

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa