Jakarta - Pasar motor underbone (bebek) memang semakin menyusut seiring munculnya era motor matic. "Karena trennya memang sudah berubah. Masyarakat lebih menyukai produk yang praktis dan fungsional seperti skutik," ujar Ahmad Muhibbuddin, Deputy Head of Corporate Communication PT Astra Honda Motor (AHM), saat dihubungi OTOMOTIFNET.COM, Senin (16/1).
Jika melihat data penjualan AISI tahun 2016, segmen bebek hanya mampu mendulang market share sebesar 10,11 persen, jauh di bawah raihan segmen skutik yang mencapai 79,04 persen. Bahkan, segmen sport saja unggul dengan kue penjualan sebesar 10,85 persen. Meski demikian, bukan berarti motor bebek sepi peminat. "Memang masih tetap ada. Turun tapi tidak signifikan dan sangat kecil," lanjut pria yang akrab disapa Muhib ini.
Di tahun 2016, Honda tetap menjadi raja motor bebek di pasar domestik dengan total penjualan 401.601 unit. Paling besar disumbang oleh varian Revo 110 yang terdiri dari Revo FI, Revo FI CW, dan Revo FIT FI. Jika digabung total penjualannya 159.465 unit.
Kedua paling besar adalah Supra X 125 Series yang membukukan penjualan 151.822 unit. Hasil tersebut gabungan dari Supra X 125 Helm-in FI, Supra X 125 FI, dan Supra X 125 CW FI. Sedang varian bebek entry level Honda lainnya yang juga masuk 10 besar penjualan terbesar adalah Blade 125 FI dengan penjualan 20.139 unit.
Pabrikan selanjutnya yang memiliki penjualan motor bebek terbanyak adalah Yamaha dengan total penjualan 157.546 unit. Di segmen bebek entry level, Yamaha menempatkan varian Jupiter Series dan Vega Series dengan total penjualan masing-masing 59.053 unit dan 29.708 unit sepanjang 2016. Hasil tersebut merupakan gabungan penjualan dari Jupiter Z FI/Z CW FI, Vega RR, Vega RR DB, dan Vega Force.
Selanjutnya, pabrikan ketiga dengan volume penjualan bebek terbesar adalah Suzuki yang meraih hasil penjualan sebanyak 40.103 unit. Sayangnya, di level pemula, bebek Suzuki lewat tipe Shooter-nya meraih catatan kurang menggembirakan dengan penjualan hanya 267 unit di 2016.
Itu di tingkatan bebek entry level. Lalu bagaimana dengan kelas bebek super atau hyper underbone? Ternyata Yamaha MX King masih jadi pemimpin market dengan hasil penjualan 68.785 unit sepanjang jauh 2016. Jauh meninggalkan Suzuki Satria FU yang mengisi posisi lima dengan raihan 39.465 unit, Honda Sonic 150R 37.695 unit, dan Supra GTR 150 dengan penjualan 32.480 unit. (Otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR