Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

First Ride New KTM Duke 250, Ternyata Responnya Jadi Lebih Smooth, Kenapa Bisa Begitu?

Rabu, 28 Juni 2017 | 08:47 WIB
Test Ride New KTM Duke 250
Salim
Test Ride New KTM Duke 250

Jakarta - Setelah peluncuran New KTM Duke 250 di Jakarta Fair 2017 (8/6), Selasa (20/6) OTOMOTIF langsung berkesempatan mencobanya.

Kendati di tempat terbatas di kawasan komplek perumahan karena belum ada STNK, tapi cukup puas untuk merasakan pertama kali motor yang diproduksi di India ini.

Penasaran bagaimana impresi pertama mengendarai motor yang dijual Rp 45,9 juta (STD) dan Rp 48,9 juta (ABS) OTR Jakarta ini? Yuk simak terus!

Test Ride New KTM Duke 250
Salim
Test Ride New KTM Duke 250
New KTM Duke 250

Fitur dan Teknologi

Tampang baru tentu juga mengusung fitur baru, dari depan tampak lampu utama yang dikasih DRL LED, bentuknya mirip alis tebal, cakep tuh saat malam.

Untuk bohlam utama masih H4 60/55 watt. Sedang rem dan sein sudah LED. Lampu remnya jujur keren!

Sementara spidometer masih seperti model lama, layar digital dengan warna dasar oranye. Info yang disajikan bejibun, tak hanya takometer, spidometer dan info standar lainnya, tapi lengkap dengan pengingat jadwal servis, shift light, konsumsi bensin, kecepatan rata-rata dan sebagainya.

( BACA JUGA : Nih Detail Kaki-kaki All New Yamaha R15, Sekokoh Sport Bike 250 cc )

Geser ke suspensi, depan pakai upside down berukuran 43 mm, paling besar di kelasnya! Sedang belakang monosok dengan setelan pre-load 10 tingkat.

Dikawal dengan pelek 3.00x17 dan 4.00x17 dibalut ban Metzeler tubeless radial 110/70-R17 dan 150/60-R17, paling besar juga nih ukurannya.

Sistem pengereman depan dibekali cakram 300 mm yang dijepit kaliper Bybre 4 piston radial. Sedang belakang 230 mm dengan kaliper 1 piston.

Oiya versi yang dicoba pakai rem ABS, saat hard braking kerja ABSnya smooth.

Mesin 1 silinder dengan konstruksi DOHC 4 klep. Untuk daya tahan dan performa, konstruksinya pakai cam follower yang dilapis karbon.

Pasokan bensin tentu sudah injeksi yang pakai throttle body 38 mm. Sistem pendinginan radiator dan transmisi 6 speed. Asyiknya kopling sudah pakai slipper clucth.

( BACA JUGA : Galeri Foto New KTM Duke 250, Yuk Temukan Yang Baru dan Kelebihan-Kekurangan di Tiap Detailnya )

( BACA JUGA : Pemandangan Luar Biasa Turing Honda Adventure Road 2017 Hari Kedua, Melintasi Atlantic Road, Jalan di Tengah Samudra! )

Test Ride New KTM Duke 250
Salim
Test Ride New KTM Duke 250
Test Ride New KTM Duke 250

Riding Position & Handling

Walaupun punya tinggi jok 830 mm, tapi untuk pengendara dengan postur 173 cm kaki masih menapak sempurna. Tentu karena bentuk jok dan tangkinya yang menyempit sehingga kaki tidak perlu mengangkang.

Begitu naik dan jalan, feeling yang ditawarkan New Duke 250 ini beda dengan Duke lawas.

Kendati setang tetap model lebar dan posisi agak rendah khas naked bike, tapi riding position terasa lebih santai karena duduk lebih tegak dan jarak setang dengan jok lebih dekat. Rasanya buat berkendara harian akan lebih menyenangkan.

Test Ride New KTM Duke 250
Salim
Test Ride New KTM Duke 250

Dari sisi handling, masih khas Duke yang menawarkan kesan ringan sejak pertama menaikinya, maklum bobot kering cuma 153 kg.

Ketika jalan pelan maupun kencang pun terasa begitu enteng, jadi mudah ketika mesti cepat bermanuver.

Khas Duke juga yaitu karakter lincah, bukan cuma dari bobot ringan tapi juga karakter sasis teralis dan kaki-kaki yang rigid khas upside down besar dan lengan ayun aluminium.

Ditambah pula dengan wheelbase hanya 1.357 mm. Bandingkan dengan Yamaha MT-25, bobot 165 kg dan wheelbase 1.380 mm.

Test Ride New KTM Duke 250
Salim
Test Ride New KTM Duke 250

Performa

Basis mesin yang digunakan masih sama dengan Duke 250 lama, punya kapasitas murni 248,8 cc dari bore x stroke 72 x 61,1 mm. Diklaim mampu menghasilkan tenaga maksimal 30 dk di putaran mesin 9.000 rpm dan torsi 24 Nm di 7.500 rpm.

Feeling performa yang dirasakan ketika mencoba New Duke 250 ini ternyata juga berbeda dengan Duke 250, penyaluran tenaga kini jadi lebih lembut.

Kesan torsi meledak-ledak ketika gas dibuka jadi berkurang. Bahkan di bawah 4.500 rpm ketika gas dientak jadi ada jeda.

Bisa jadi ini efek dari penerapan standar emisi Euro 4, sehingga performa sedikit tersunat. Sisi positifnya tentu jadi lebih ramah lingkungan. Selain itu, mudah ditaklukkan, aman buat yang masih pemula.

Oiya kendati di bawah terasa ada jeda, tapi respon mesin di putaran tengah ke atas tetap cepat. Dengan mudah menyentuh limiter di sekitar 10.500 rpm. Makanya buat wheelie pun tetap mudah!

Test Ride New KTM Duke 250
Salim
Test Ride New KTM Duke 250

Koplingnya khas pakai slipper clucth, ditarik ringan banget dan saat engine brake roda belakang lebih halus.

Perpindahan giginya sedikit kasar, cukup sulit menerapkan teknik clucthless atau tanpa tarik kopling saat naik gigi di putaran bawah.

Untuk getaran mesin, tetap khas mesin 1 silinder berkapasitas besar, ada tapi sedikit yang terasa di seputaran tangki, tapi getarannya tergolong kecil dan cuma di putaran tertentu.

Nah demikian hasil dari first ride New KTM Duke 250 ini. Jika penasaran dengan top speed dan akselerasinya, apakah beda dengan Duke 250 lawas, tunggu ulasan test ride lanjutannya ya!

Data spesifikasi New KTM Duke 250:
Tipe mesin: 4 langkah 1 silinder DOHC 4 katup berpendingin cairan
Kapasitas: 248,8 cc
Bore x stroke: 72 x 61,1 mm
Tenaga maksimal: 30 dk @9.000 rpm
Torsi maksimal: 24 Nm @7.500 rpm
Sistem bahan bakar: injeksi
Transmisi: 6 speed
Tipe kopling: PASC™ anti-hopping clutch/ mechanically operated (Slipper Clutch)
P x L x T: 2.026 x 836 x 1.267 mm
Jarak terandah: 185 mm
Jarak sumbu roda: 1.357 mm
Tinggi jok: 830 mm
Bobot kering: 153 kg
Bobot basah: 161 kg
Kapasitas tangki: 13,5 liter
Suspensi depan: 43 mm WP suspension upside down
Suspensi belakang: WP monoshock
Ban depan: 110/70-R17
Ban belakang: 150/60-R17
Rem depan: cakram 300 mm kaliper 4 piston radial
Rem belakang: cakram 230 mm kaliper 1 piston

Editor : Dimas Pradopo

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa