Otomotifnet.com - Beberapa tahun silam Defin Devara pernah masuk OTOMOTIF lewat Toyota Soluna warna merah miliknya.
Saat itu dimodifikasi bergaya European look.
Namun karena kesibukan mengejar menyelesaikan kuliah, akhirnya mobil itu pun dijual dan Defin sempat cuti ‘main’ mobil.
Bahkan setelah lulus kuliah, ia langsung bekerja dan membuat semakin sibuk.
Jadi, tak sempat mengurusi hobinya ini.
(BACA JUGA: Konsultasi Otomotif: Kok RPM Great Corolla Macet?)
"Padahal sudah pengin banget modif mobil lagi tuh, tapi karena baru kerja, jadinya sibuk banget," tutur Defin.
Tapi akhirnya, setahun belakangan ini ia sudah bisa menyesuaikan diri dengan kesibukannya.
Maka ia pun mulai turun gunung lagi merambah dunia modifikasi.
"Kebetulan di rumah ada Corolla Altis 2007 punya bokap yang sudah jarang dipakai. Itu aja dulu lah yang dimodif, hihihi..," tawanya.
Usai izin dari bokap turun, program 'bedah mobil' pun dimulai. Asyiiik! (Kyn/Otomotifnet.com)
Body Kit Custom Dan Widebody
Konsep yang disasar Defin adalah Stance Elegant.
Penggarapannya diserahkan pada bengkel Ex-N In milik Ado, di kawasan Jakarta Timur.
"Sudah kenal lama sama Ado, ia sudah tahu maunya saya gimana," alasan Defin.
Body kit custom gaya elegan pun langsung dibuatkan Ado.
Kemudian ditambah wide body natural di bagian depan dan belakang, dengan offset sekitar 6 cm.
Itu lantaran Defin mau pakai pelek ekstra lebar.
"Wide body ini lumayan lama bikinnya, karena maunya kelihatan natural," jelas Defin.
Ganti Cat
Setelah beres dengan body kit custom dan wide body, dari warna asli silver langsung diganti warna blue xyrallic gold dari Color King.
"Proses pengecatannya rada sulit, karena warnanya agak susah. Jadi, harus dilakukan beberapa kali," jelas Ado.
Hasilnya memang keren, dari beberapa sudut terlihat kehijauan dan dari sudut lain seperti kehijauan.
"Ado sampe pesan ke saya, harus hati-hati kalau nyetir mobil ini. Sebab jika sampai kesenggol, ngecatnya susah lagi, hahaha..," gelaknya.
Duh!
Pelek Ekstra Lebar
Untuk pelek, Defin membeli pelek SSR Koenig Special ukuran 18x10,5+12,5 inci, dari temannya.
"Dulu pelek ini terpasang di Vios," ujar pemukim di BSD ini. Untuk bannya pakai Accelera 215/40 R18 di depan dan Sailun Attrezo 255/35 R18 di belakang.
Pantesan harus diwide body ya!
(BACA JUGA: Naksir Fortuner? Keluaran Awal Bisa Ditebus Rp 150 Jutaan, Lirik Juga Pajero Sport dan Everest)
Mumpung suspensi pintar yaitu air sus masih ramai, Defin juga enggak mau ketinggalan.
Ia pun pergi ke Art Custom milik Romario di Bandung, untuk pasang air sus AirMax 2 titik.
Tabung air susnya dicustom dengan motif carbonized gold.
"Jadi, enggak ribet lagi kalau mau nyeperin atau ninggiin," ujar ketua komunitas Nozzle Autoclub ini. Cussss..!
Bagasi Motorized Dan Audio
Untuk membuka bagasi, Defin mengaplikasikan sistem motorized.
"Saya pakai yang Flipflop dengan 3 motorized. Jadi, bagasi membuka seperti biasa dulu, lalu bisa dibelokkan dengan posisi akhir seperti waktu bagasi menutup," jelas Defin sambil memperagakan cara kerjanya.
Di dalam bagasi sudah terpasang boks custom untuk perangkat audio, serta tabung air sus.
Piranti audio mulai dari power amplifiler sampai subwoofer, tertata rapi dalam boks custom berbalut kulit ini.
Data Modifikasi
Eksterior :
Repaint Blue Xyrallic Gold, wide body 6 cm, custom body kit, custom Fender Fin, custom splitter, custom ducktail, sunroof RB1, stoplamp Toyota Corolla XRS (Altis USA)
Interior dan audio :
Jok dan doortrim retrim Lederlux, custom Pilar A, digital meter Airsuspension, bagage Motorized FlipFlop (3 pcs Motorized), headunit Alpine INE-S920HD, tweeter Vifa, midbass Peerless, power Gramond MLT 4.100, power ASA, subwoofer DLS 12 inci, passive crossover Pioneer, speaker coaxial Pioneer
Mesin :
Porting polished, strutbar
Kaki-Kaki :
Airmax Air suspension 2 titik, carbonized gold airsus tank, pelek SSR Koenig Special 18x10,5+12,5 inci, ban Accelera 215/40 R18 dan Sailun Attrezo 255/35 R18
Plus : Modifikasi bergaya elegan
Minus: Mesin belum dimodifikasi
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR