Otomotifnet.com - Pembalap MotoGP Italia, Danilo Petrucci, sudah sah menjadi pembalap tim Ducati pabrikan musim depan.
Hal itu buat Petrux, panggilan Danilo Petrucci, sebagai mimpi yang jadi kenyataan.
Danilo Petrucci yang saat ini masih berstatus pembalap tim Pramac Racing resmi naik status jadi pembalap pabrikan Ducati menggantikan Jorge Lorenzo di musim 2019.
(BACA JUGA: Usai Telolet, Muncul Klakson Bus Tik Tok, Bisa Bikin Joget Nih )
Petrux dikontrak selama dua tahun, hal itu berartidia akan terus menunggangi motor Desmosedici hingga 2020.
"Tak perlu dikatakan, menjadi bagian dari tim pabrikan adalah mimpi yang menjadi nyata," ucap Danilo Petrucci seperti dikutip dari Motorsport.
"Merupakan kehormatan besar menjadi pembalap resmi untuk tim Ducati, terutama bagi seseorang seperti saya yang memulai di Ducati sebagai pembalap tes motor produksi," imbuh Danilo Petrucci.
Sebagai informasi, perjalanan karier Danilo Petrucci di MotoGP ini memang tidak seperti pembalap MotoGP kebanyakan yang meniti karier dari kelas dasar GP 125 atau Moto3 kemudian ke GP2 50 atau Moto2.
(BACA JUGA: Wow... Berhasil Gaet Lorenzo, Bos Repsol Honda Klaim Berhasil Koleksi 7 Titel, Apa Maksudnya?)
Danilo Petrucci malah mengawali karier sebagai pembalap Superstock 600 cc lalu ke 1.000 cc.
Hingga kemudian tembus ke MotoGP menjadi pembalap tim CRT, Ioda Racing.
Sampai akhirnya direkrut Pramac Racing sejak 2015 silam.
(BACA JUGA: Lewat Di Pinggir Kali, Honda Mobilio Hadapi Rintangan Yang Susah Dilawan)
Dikontraknya Danilo Petrucci ke tim Ducati resmi memutus berbagai spekulasi yang berkembang sebelumnya.
Salah satunya ialah tim pabrikan Italia itu akan mencari pembalap dari tim lain untuk mengisi tempat yang ditinggal Jorge Lorenzo.
Pada akhirnya, Ducati justru memberi kesempatan kepada Petrucci untuk "naik kelas" dari tim satelit mereka (Pramac Racing) ke skuat pabrikan.
(BACA JUGA: Nggak Sangka, Puluhan Tahun Perempuan Ini Jadi Sopir Bus Sedang, Jam Terbangnya Luar Biasa)
Menanggapi kesempatan yang diberikan Ducati kepadanya, Danilo Petrucci pun menyatakan rasa terima kasih kepada jajaran pimpinan tim.
"Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada para manajer Ducati dan Ducati Corse yaitu Claudio Domenicali, Gigi Dall'lgna dan Paolo Ciabatti," ujar Danilo Petrucci.
"Mereka telah menghargai saya sebagai orang pertama dan kemudian sebagai pembalap, jadi saya benar-benar tidak sabar untuk memulai petualangan baru ini di tim pabrikan," kata Petrucci lagi.
Lebih lanjut, Danilo Petrucci, yang musim ini tampil bagus bersama tim Pramac Racing mengungkapkan bertekad untuk meraih prestasi terbaiknya sebelum menjadi bagian tim Ducati pabrikan.
(BACA JUGA: Sebelum Lorenzo, Nama-Nama Ini Disebut-Sebut Sebagai Tandem Marc Marquez Di Repsol Honda)
"Sekarang yang saya ingin lakukan adalah menyelesaikan tahun ini dalam lima besar di klasemen dan kemudian memulai musim baru bersama Ducati Team," ucap Petrucci.
Saat ini, Petrucci berada di peringkat 6 di klasemen sementara pmebalap dengan raihan 63 poin.
Posisi itu lebih baik empat setrip ketimbang Jorge Lorenzo yang masih tertahan di urutan ke-10 dengan koleksi 41 poin.
What a story!#forzaPetrux @petrux9 @pramacracing @motogp pic.twitter.com/CS282n5RSW
— Alma Pramac Racing MotoGP (@pramacracing) May 29, 2018
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | bolasport.com |
KOMENTAR