SILVERSTONE - Pembalap Tim Suzuki Ecstar Andrea Iannone gagal menyelesaikan balapan di Sirkuit Silverstone, Inggris (27/8) akibat terlibat insiden tabrakan dengan Danilo Petrucci dua lap menjelang akhir balapan.
Meski Iannone terlihat sebagai pihak yang bersalah karena menabrak pembalap Ducati tersebut, pembalap berjuluk "The Maniac" itu menolak untuk disalahkan. Menurutnya, GSX-RR tunggangannya hilang kendali akibat aksi overtake yang dilakukan Petrucci.
"Saya berada dekat dengan Danilo dan Aleix Espargaró saat balapan. Ketika Danilo melebar dan berupaya kembali ke lintasan untuk overtake, ia membuat saya terkejut. Saya mencoba menghindari tabrakan dengan hard brake, tapi justru kehilangan grip ban depan dan tabrakan tidak terhindarkan," kata Iannone, seperti dikutip dari gpone.com.
"Untungnya," kata Iannone lagi, "Danilo tidak terluka dan dia tahu itu bukan langkah yang disengaja. Itu bukan salahku," tegas pembalap bernomor 29 itu.
Terlepas dari insiden kecelakaan tersebut, Iannone sendiri mengakui bahwa ia memulai balapan di Silverstone dengan banyak permasalahan.
"Itu adalah balapan yang sulit. Ban belakang tidak memberi cengkeraman yang baik. Membuat motor kerap tergelincir saat akselerasi dan sangat sulit bagi saya untuk mengendalikannya".
"Saya jadi lamban, saya kehilangan banyak waktu saat keluar dari tikungan dan sulit bagi saya untuk mencoba menyalip pembalap lainnya," keluhnya.
Nasib lebih baik dialami rekan setim Iannone, Alex Rins, yang sukses finish di posisi ke-9 MotoGP Silverstone. (Otomotifnet.com)
Editor | : | Fendi |
KOMENTAR