Otomotifnet.com - Rentang masa 1970-1980 mernjadi eranya pabrikan motor menampikan inovasi luar biasa.
Saat itu, pabrikan motor tidak memikirkan soal keuntungan, melainkan berlomba-lomba menghadirkan teknologi apa yang belum ada di kompetitor.
Membuat motor yang unik dan lain dari yang lain enggak cuma menghadirkan apa yang belum ada, tapi juga bisa dengan menghilangkan komponen yang umumnya ada pada sebuah motor.
Contohnya piston yang hampir ada di mesin pembakaran internal, bagaimana kalau sebuah motor pakai mesin yang tak memerlukan piston?
Simak sampai habis Sob, karena kali ini GridOto.com akan membahas motor unik lagi yaitu Suzuki RE5 yang diluncurkan pada tahun 1973-74.
Yang bikin unik karena mesinnya memang tak punya piston sebab berjenis mesin rotari alias wankel, makanya nama RE memang berasal dari kata 'Rotary Engine'.
(BACA JUGA: 'Disembunyikan' Di Antara Model Lain, Toyota Avanza Tetap Dicari Banyak Orang)
Kalau anak mobil pasti paham dong, mesin rotari ini sudah terkenal karena diterapkan pada mobil Mazda RX series seperti Mazda RX7 dan RX8.
Sistem kerjanya tidak seperti mesin biasa yang pakai piston dan bergerak maju mundur, mesin wankel menggunakan rotor yang berputar pada poros engkol.
Nah karena rotor tersebut memiliki 3 sisi permukaan rongga maka ruang bakar pada mesin rotary berputar searah dengan putaran rotor.
(BACA JUGA: Masih Ada Mobil Pribadi Pakai Lampu Rotator Dan Sirine, Risiko Tanggung Sendiri)
Alasan Suzuki menerapkan mesin wankel pada RE5 ini karena punya tenaga yang dihasilkan lebih mulus pada putaran awal, torsi yang lebih halus, minim getaran, dan komponen mesin lebih sedikit.
Performa Suzuki RE5 ini juga sebenarnya tidak jelek-jelek amat, powernya tembus 62 dk dengan torsi maksimal 74,4 Nm di 3000 rpm saja!
Tapi kenapa motor dengan mesin wankel ini kurang sukses di pasaran?
(BACA JUGA: Motor Triumph New Tiger XCX 800 Resmi Dikenalkan, Harga Nyentuh Setengah Miliar)
Itu karena memasang mesin wankel di motor adalah langkah yang bisa dikatakan nekat.
Pertama, mesin wankel yang besar bikin bobot kosong Suzuki RE5 jadi berat banget yaitu 230 kg.
Selanjutnya, mesin wankel punya suhu tinggi di leher knalpotnya sampai 927 derajat Celcius.
Itu sebabnya leher knalpot Suzuki RE5 didesain punya pendingin sendiri seperti mesin pesawat jet.
Lalu mesin wankel di Suzuki RE5 ini punya sistem oli yang total loss seperti motor dua tak, jadinya mesti sering banget ganti oli.
(BACA JUGA: Ternyata, Duel Lorenzo-Marquez Di Lap Akhir MotoGP Austria Bukan Pertama Kali)
Publik saat itu menganggap Suzuki RE5 adalah motor yang mahal tapi enggak punya performa yang jauh lebih baik dengan mesin empat tak biasa.
Punya teknologi yang jauh melebihi masanya malah membuat Suzuki RE5 enggak laku Sob...
Akhirnya Suzuki pun harus menanggung kerugian cukup besar karena biaya untuk meriset mesin wankel ini termasuk tinggi.
Masih penasaran sama mesin Suzuki RE5 ini?
Simak video dokumenter dari Suzuki ini, kelihatan jelas jeroan mesin rotary Suzuki RE5.
(BACA JUGA: Disebut-sebut Punya Hubungan Romantis Dengan Pembalap Rio Haryanto, Ini Ungkapan Yuki Kato)
Kalau penasaran sama suaranya yang aneh dan lain dibanding motor biasa, coba deh dengar di video ini.
Saat motor Suzuki RE-5 lagi langsam atau sedang stasioner (idle), terdengar suara seperti braaap brap brap brap brap brap!
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com,The Motor Bike Book |
KOMENTAR