Otomotifnet.com – Baterai atau aki motor ada beberapa tipe, selain ada aki basah dan kering, ada lagi jenis yang lainnya, yaitu aki gel.
Aki gel sendiri sebenarnya termasuk kedalam golongan aki kering, bedanya hanya pada elektrolitnya saja.
Pada aki gel, pelat timah di dalam aki dilapisi dengan gel, tidak seperti aki biasa yang memakai jenis cair.
Lantas, andaikan voltase aki gel terdeteksi melemah, apa bisa dicas ulang seperti aki jenis lainnya?
(BACA JUGA: Marak Begal Bermotor, Kapolrestabes Bandung Instruksikan Pelaku Ditembak Di Tempat)
“Aki gel sendiri punya kelebihan self-discharge lebih rendah dari aki kering biasa, selama gel belum kering tentu bisa di cas kembali,” ujar Ricky Hariyadi, Product & Marketing PT Daytona Azia.
Ricky Hariyadi menambahkan jika gel sudah mengering sebaiknya aki diganti baru karena dipastikan aki akan cepat drop voltasenya jika hanya dicas ulang.
Pertanyaan lainnya yang kerap muncul, apakah aki jenis gel ini bisa dijumper dengan aki lainnya?
“Sama seperti aki kering biasa, aki gel tetap bisa dijumper kalau memang diperlukan oleh pemilik motor,” ujar Ricky Hariyadi.
(BACA JUGA: Motor Listrik Akan Bisa Tukar Baterai Di Pom Bensin Pertamina, Kalau Mobil, Musti 'Ngopi' Dulu)
/photo/gridoto/2018/05/07/2634207588.jpeg)
Buat yang belum tahu, teknik jumper sendiri biasa digunakan untuk membantu kendaraan yang kondisi akinya lemah.
Caranya dengan menghubungkan aki berkondisi bagus di satu kendaraan ke aki yang lemah di kendaraan lainnya menggunakan kabel khusus.
(BACA JUGA: Legenda MotoGP Giacomo Agostini Ngarep, Pembalap Muda Italia Bisa Kalahkan Marquez)
Metode jumper ini memang kurang popular di anak motor dan lebih sering digunakan pemilik mobil.
Jadi tahu sekarang, kalau aki motor jenis gel bermasalah gimana menanganinya.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR