"Kalau tukang parkir yang ngeroyok sih sudah kabur, enggak tahu ke mana," ucap Andika.
"Sepertinya takut karena banyak anggota yang nyari," tambahnya.
Kejadian ini bermula saat seorang anggota TNI AL bernama Kapten Komarudin (47) yang menegur petugas parkir.
Karena petugas parkir tersebut tiba-tiba memindahkan motor milik Komarudin saat dirinya sedang mengecek mesin, alhasil kepala Komarudin pun terbentur.
(Baca Juga : Tidak Pandang Bulu, Pelat Merah, TNI, Polri Pelanggar e-Tilang Bakal Ditindak)
Merasa tak terima dengan teguran itu, petugas parkir itu melawan sehingga terjadi cekcok mulut antar keduanya.
Melihat adanya keributan, beberapa orang teman tukang parkir itu menghampiri keduanya.
Mereka pun langsung ikut melakukan pengeroyokan terhadap Kapten Komarudin yang saat itu masih mengenakan pakaian dinas.
Melihat ada seorang tentara berpakaian dinas dikeroyok, seorang anggota TNI AD bernama Pratu Rivo Maulana (22) menghampiri mereka dengan maksud hendak melerai.
(Baca Juga : New V-Ixion Lightning Gak Pakai Ngebul, Ganti Blok Silinder Jadi Segar Lagi)
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Tribun Jakarta |
KOMENTAR