Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Bantingan Suspensi Terasa Keras, Efek Shockbreaker Atau Ban?

Parwata - Sabtu, 22 Desember 2018 | 19:00 WIB
Sering lewat jalan rusak pun dapat mempercepat umur pakai suspensi
Rendy/OTOMOTIF
Sering lewat jalan rusak pun dapat mempercepat umur pakai suspensi

Otomotifnet.com - Salah satu pengguna Facebook, meminta saran di laman grup ERCI (Ertiga Club Indonesia).

Akun bernama Marwan Syah Indovers ini menyebutkan kalau ia memiliki Suzuki Ertiga keluaran 2013 yang sudah menempuh jarak 50 ribuan kilometer.

Mobilnya ini belakangan kalau dipakai di jalan jelek atau lewat polisi tidur, bantingan suspensinya terasa keras.

Baca Juga : Surat Terbuka Untuk PT MMKSI, Baru Empat Bulan Sokbreker Xpander Bocor

Lantas ia menanyakan apakah itu tanda sudah waktunya ganti shockbreaker?

Nah, mungkin Anda pun saat ini mengalami hal yang sama di mobil kesayangan.

Mau tahu kan apa penyebab bantingan suspensi terasa keras setelah mobil lama dipakai?

UMUR PAKAI SUSPENSI

Sering mengangkut beban banyak, memicu usia suspensi jadi lebih cepat
Rendy/OTOMOTIF
Sering mengangkut beban banyak, memicu usia suspensi jadi lebih cepat

Mungkin sudah banyak yang tahu kalau pengisian tekanan angin yang terlalu keras, juga dapat memicu bantingan kaki-kaki terasa keras.

Baca Juga : Test Drive All New Ertiga GX ESP M/T, Catatan Kami Menunjukkan Mobil Ini Lebih Irit

Namun saat hal ini ditanyakan kepada pemilik akun tersebut, ia mengatakan kalau tekanan angin ban Eritiga-nya masih dalam batas normal, yaitu di angka 35 psi.

Lantas apa pemicunya?

Tekanan angin yang terlalu keras, juga bisa memicu bantingan suspensi terasa keras
Rendy/OTOMOTIF
Tekanan angin yang terlalu keras, juga bisa memicu bantingan suspensi terasa keras

Editor : Iday
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa