Otomotifnet.com - Tim Ducati sudah disidang soal perangkat tambahan yang dipakai di MotoGP Qatar lalu.
Sidang sudah dilakukan di markas FIM, Mies, Jenewa, Swiss, (22/3).
Para pihak penggugat empat pabrikan (Honda, Suzuki, KTM, dan Aprilia) dan tergugat dihadirkan (Ducati).
Ducati diwakili Gigi Dall'Igna, lalu Honda diwakili Alberto Puig , Suzuki oleh Davide Brivio, KTM mendatangkan Mike Leitner, dan Massimo Rivola mewakili Aprilia.
(Baca Juga : Ada Yang Hilang Dari Tim Ducati di MotoGP 2019, 2 Seri Balapan Tanpa Ini)
Dalam sidang, ada tiga juri FIM diantaranya Anand Sashidharan (India), Lars Nilsson (Swedia), dan Sakari Vuorensola (Finlandia).
Sidang dimulai pukul 11.00 waktu setempat atau 17.00 WIB dengan presentasi Gigi Dall'Igna yang disusul oleh Fabiano Sterlacchini, koordinator teknis trek.
Gigi memaparkan bukti dan data bahwa perangkat yang terpasang di swing arm itu hanya untuk mendinginkan ban belakang saja.
Bos tim Ducati juga menolak tuduhan bahwa perangkat tersebut mengandung unsur aerodinamika.
(Baca Juga : Nasib Andre Dovizioso Dan Ducati Dipertaruhkan, Sidang Perangkat Ilegal Dimulai Hari Ini)
Setelahnya setiap pihak memaparkan pendapat dan data masing-masing.
Sidang ini berlangsung selama 6,5 jam dan berakhir sekitar 17.30 kemarin waktu setempat, atau 01.30 dini hari tadi WIB.
Meski sidang sudah berlangsung 6,5 jam, keputusan sidang masih abu-abu.
Sebab belum ada kejelasan, apakah sidang sudah menghasilkan keputusan atau juri belum menentukan hasilnya.
Dilansir dari La Gazzetta dello Sport, keputusan akan diumumkan pada (25/3) atau paling lambat (26/3).
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR