Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Motor Pengereman ABS Boleh Ganti Cakram Lebar, Tapi Jangan Lupa Yang Ini

Panji Nugraha - Kamis, 23 Mei 2019 | 16:00 WIB
Ilustrasi Sistem dan komponen rem ABS di motor
Yamaha
Ilustrasi Sistem dan komponen rem ABS di motor

"Kalau dari pabrikan sendiri sebenarnya tidak menyarankan," buka Ridwan Arifin dari Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Service Education.

"Karena ada beberapa komponen yang tidak boleh berubah sama sekali," terangnya.

Beberapa komponen tersebut adalah speed sensor dan rotor.

"Speed sensor itu bentuknya seperti baut di atas baut roda," ucap Ridwan.

(Baca Juga: Kawasaki KLX230, Mainnya Jauh, Diexport ke Amerika, Eropa dan Asia)

"Sementara rotor itu plat hitam melingkar yang menempel pada pelek," katanya.

"Yang terpenting adalah kedua bagian tersebut tidak berubah posisinya," sambungnya lagi.

Tapi, Ridwan juga tidak melarang penggantian cakram selama kedua part tersebut masih bisa terpasang normal.

"Selama tidak menggangu komponen itu sebenarnya masih bisa ganti piringan dari ukuran aslinya," pungkasnya.

(Baca Juga: Honda Civic Type R Kawin Silang, Bengkel Jepang Dan Amerika Gabung, Tampang Berubah)

Nah, jadi sudah paham kan?

Editor : Panji Nugraha

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa