Wihardi, sopir angkot yang juga korban kecelakaan mengatakan, ia kaget saat angkot yang dikendarainya tiba-tiba ditabrak dari belakang ketika baru berhenti beberapa menit di jalan.
"Saya pas berhenti baru beberapa menit, tiba-tiba ditabrak dari belakang," sebut Wihardi (65) warga Mangkang Kulon, Kota Semarang.
Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, namun kondisi mobil yang terlibat kecelakaan kondisinya ringsek di bagian depan dan belakang akibat tabrakan beruntun.
Kawasan Simpang Hanoman memang sering terjadi kecelakaan, tak sedikit jumlah korban yang nyawanya melayang di pertigaan tersebut.
(Baca Juga: Datsun GO Nyaris Jadi Dua di Tol Jagorawi, Libatkan Kijang Innova Dan Bus, Bocah 6 Tahun Tewas)
Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yuswanto Ardi mengatakan, akan menutup simpang Hanoman karena jadi tempat langganan kecelakaan.
"Simpang Hanoman akan ditutup, tapi masih ada diskusi dengan warga karena di dalam ada perumahan," ujar AKBP Ardi.
Penutupan tersebut merupakan solusi yang bisa menurunkan angka kecelakaan, sebab secara tipologi medannya sangat tidak ideal.
"Tipologi medannya disini tidak ideal, mengingat antrian traffic light terjadi setelah adanya tanjakan jadi hal ini membuat pengendara kaget," jelas AKBP Ardi.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Kecelakaan di Pertigaan Hanoman Semarang, Tabrakan Karambol Bikin Arus Lalu Lintas Tersendat
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR