Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Isuzu Panther 'Lemes' Selama Oktober 2019, Wholesales Cuma 26 Unit, Euro IV Mengancam

Ignatius Ferdian - Senin, 25 November 2019 | 14:45 WIB
Isuzu Panther LS Turbo 2.4 tahun 2012
Isuzu Panther LS Turbo 2.4 tahun 2012

Otomotifnet.com - Pecinta mobil mesin diesel pasti tak asing lagi dengan mobil yang punya slogan 'Rajanya Diesel' yakni Isuzu Panther.

Sempat jadi raja penjualan PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) di periode 2000-an awal, pamor Panther makin meredup karena berbagai hal.

Lantas, bagaimana dengan penjualannya di 2019 hingga saat ini?

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) selama periode Januari hingga Oktober 2019, Astra Isuzu membukukan wholesales (penjualan dari pabrik ke dealer) sebanyak 565 unit.

(Baca Juga: Isuzu Panther Ditinggal Kijang Innova, Bingung Soal Mesin, Terganjal Euro IV)

Hanya saja berdasarkan data tersebut, Astra Isuzu nampak tidak banyak melakukan aktivitas penjualan secara wholesales di Oktober 2019 kemarin, hanya berhasil menjual sebanyak 26 unit.

Tentunya ini menjadi pertanyaan, apakah Isuzu masih menjual MPV keluarga legendarisnya itu di Tanah Air.

Ditambah penurunan penjualannya terbilang besar, jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang membukukan angka wholesales sebanyak 890 unit.

Menanggapi pertanyaan itu, pihak Astra Isuzu pastikan masih menjual MPV keluarga legendaris tersebut dan masih ada peminatnya di Tanah Air.

(Baca Juga: Isuzu Traga Siap Disebar ke Sejumlah Negara ASEAN, Desember Berangkat)

"Masih, kami enggak bilang kami memberhentikan (penjualan) Panther ya. Selama masih ada permintaan kami akan layani," ucap Rahmat Samulo, Direktur Marketing IAMI belum lama ini.

Rachmat menambahkan, salah satu tantangan terbesar bagi pihaknya, sehingga membuat posisi Panther terjepit adalah standar emisi EURO IV yang akan diimplementasikan pada 2021 mendatang untuk kendaraan diesel.

"Tapi, kami terkendala dari sisi mesin, di tahun 2021 sudah harus masuk Euro IV," kata Rahmat lagi saat berada di Jakarta.

"Untuk (teknologi) command rail Isuzu kami punya yang untuk kendaraan komersial, itu dipakainya untuk mesin-mesin besar. Tapi kalau Panther kan mesin kecil, yang cocok untuk Panther kami enggak ada," tutupnya.

(Baca Juga: Isuzu Incar Pembeli Borongan, Mu-X Salah Satu Yang Ramai Peminat, Ini Alasannya)

Sebagai informasi, Isuzu Panther tersedia dalam empat pilihan tipe yakni Smart (LM), LS, LV, dan Grand Touring.

Untuk harganya, berdasarkan situs resmi Astra Isuzu, MPV diesel yang terakhir kali mendapatkan penyegaran di 2005 ini dibanderol mulai Rp 279,1 juta hingga Rp 332,3 juta on the road (OTR) DKI Jakarta.

Editor : Panji Nugraha
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa