Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Tol Melayang Jakarta-Cikampek II Antisipasi Darurat, Punya 8 Putaran Balik

Harryt MR - Kamis, 5 Desember 2019 | 21:30 WIB
Tol Jakarta - Cikampek elevated
Jasa Marga
Tol Jakarta - Cikampek elevated

Otomotifnet.comJalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated melayang di atas tol existing Jakarta-Cikampek.

Akses gerbang tolnya pun hanya tersedia di kedua ujungnya. Yakni mulai dari ruas Cikunir hingga Karawang Barat (Sta 9+500 s.d. Sta 47+500).

Jikalau terjadi insiden, semisal kecelakaan ataupun mobil mogok?

Maka perlu akses buat manuver putar balik.

Oleh karenanya tol layang terpanjang di Indonesia ini, punya 8 bukaan U-turn untuk kondisi darurat.

“Untuk keadaan darurat, kami juga membuat 8 bukaan atau U-Turn sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated, yang dilengkapi dengan tangga darurat," ungkap Djoko Dwijono, Direktur Utama PT Jasamarga Jalanlayang Cikampek (JJC).

Baca Juga: Tol Layang Jakarta-Cikampek Dibuka 15 Desember 2019, Antrean di Titik Ini Dimaklumi

Djoko melanjutkan, jika ada insiden besar, nantinya pengguna jalan bisa menggunakan u-turn tersebut dengan arahan dan pengaturan dari petugas di lapangan.

Selain itu, menurut Djoko, juga bakal disiapkan emergency parking bay.

"Ke depannya, Kami juga berencana membangun 4 emergency parking bay, 2 buah di masing-masing arah,” lanjut Djoko.

Selain menyiapkan safety kelengkapan jalan, seperti perambuan dan marka jalan.

Pihaknya juga menyiagakan armada pelayanan ambulance, kendaraan patroli, rescue, dan Patroli Jalan Raya (PJR).

"JJC juga telah bekerjasama dengan dua rumah sakit terdekat. Di luar itu, JJC juga menyiapkan titk-titik darurat untuk mengantisipasi berbagai skenario kejadian yang mungkin terjadi," bilangnya lagi.

Tol Jakarta-Cikampek II Elevated, telah menjalani proses Uji Laik Fungsi (ULF) oleh Kementerian PUPR (Unit Pelayanan Perizinan Jalan Bebas Hambatan/UPP JBH dan BPJT), Korlantas POLRI, dan Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (3-4/12).

Selama dua hari, aspek yang diuji dalam proses ULF tersebut, yakni manajemen dan keselamatan lalu lintas, konstruksi, operasional dan administrasi, dimana hingga saat ini pihaknya masih menunggu hasil ULF tersebut.

“Kami mengharapkan Uji Laik Fungsi mendapatkan hasil yang baik, agar jalan tol ini dapat segera digunakan oleh masyarakat saat libur Natal dan Tahun Baru"

"Sebelumnya, kami juga telah menjalani uji beban yang baru saja selesai minggu lalu. Kami juga masih menunggu hasil pleno dari KKJTJ terkait uji beban tersebut,” sambung Djoko.

Baca Juga: Tol Trans Sumatera Dikebut, Habiskan Rp 24 Triliun Buat Ruas Indralaya-Muara Enim

Tol Jakarta-Cikampek II Elevated berada tepat di atas sebagian Jalan Tol Jakarta-Cikampek eksisting. Oleh sebab itu, Djoko menekankan faktor yang menjamin keamanan pengguna jalan yang harus disiapkan matang

Djoko juga memastikan antara Jalan Tol Jakarta-Cikampek eksisting dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated, akan terkonsolidasi dengan baik agar pelayanan terhadap pengguna jalan tol di kedua ruas tersebut bisa optimal

Editor : Iday

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa