Otomotifnet.com - Pembalap Moto2, Luca Marini ogah satu tim dengan Valentino Rossi di tim Satelit Yamaha.
Padahal prediksinya, Luca Marini berpeluang naik ke kelas MotoGP tahun depan, dan potensi menjadi rekan satu tim dengan kakak tirinya, Rossi besar.
Apalagi posisi The Doctor di tim pabrikan Yamaha sudah digeser oleh Fabio Quartararo mulai MotoGP 2021.
Tapi Yamaha memberikan kompensasi, Rossi masih bisa tetap balapan bersama tim satelit Petronas Yamaha, dengan support penuh dari pabrikan.
(Baca Juga: Valentino Rossi Didepak Yamaha, Adiknya Protes ke Penyelenggara MotoGP)
Setelah beberapa nama top sudah melenggang ke kelas MotoGP, Marini menjadi kandidat yang akan menyusul ke kelas MotoGP.
Di sisi lain, nasib pembalap Petronas Yamaha saat ini, Franco Morbidelli, masih belum jelas untuk 2021.
"Semua orang bilang padaku begitu. Tapi tampaknya tak mungkin," kata Marini dilansir dari Motorsport.com.
Petronas dan Yamaha belum punya niatan memperpanjang kontrak Morbidelli.
Morbidelli bukannya tak memuaskan di 2019 lalu, hanya saja performanya tertutup oleh gemilangnya Fabio Quartararo.
Nah, ini yang membuat Marini ogah memikirkan naik ke MotoGP menjadi rekan Valentino Rossi jika mau ke tim Petronas Yamaha.
Jika Marini masuk dan Rossi juga di sana, tidak ada tempat buat Morbidelli.
Padahal hubungan Marini juga bagus, karena Morbidelli juga andalan VR46 Academy.
(Baca Juga: Fabio Quartararo 'DIkunci' Tim Pabrikan Yamaha, Berikut Ini Daftar Pembalap MotoGP 2021)
"Masih ada Franco Morbidelli yang tampil bagus di MotoGP," jelasnya.
"Mungkin dia tertutupi performa Quartararo, tapi menurutku bisa mendapat hasil seperti dia di 2019 sudah lebih dari positif," tegasnya.
Luca Marini yakin performa Morbidelli akan lebih baik di 2020 nanti.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR