Otomotifnet.com - Honda CR-V milik mantan Kapolda Jawa Barat, Irjen Pol (Purn) Anton Charliyan dibawa kabur seorang siswa SMA di kota Tasikmalaya, Jabar.
Modus yang dilakukan pelaku berinisial R (16) tergolong baru dan berani serta disiapkan secara matang yakni 'tukar guling'.
Sebab, sebelum menggondol CR-V milik mantan Kapolda Jabar Yamaha FreeGo dan Toyota Yaris sudah dicurinya dari tempat pencucian mobil.
Modus yang dilakukan dengan menukar-nukarnya dari satu tempat pencucian mobil ke lokasi lain.
Baca Juga: Toyota Avanza Digondol Pengacara, Niat Awal Test Drive, Berakhir Dibekuk Polisi
Kasatreskrim Polres Tasikmalaya Kota, AKP Yusuf Ruhiman, membeberkan aksi pencurian yang dilakukan R beberapa kali dan berurutan.
"Awalnya R membawa Yamaha X-Ride ke tempat pencucian mobil di Ciamis," kata Yusuf di Mapolres Tasikmalaya, (6/4/20).
"R mengaku disuruh mengambil Yamaha FreeGo yang sudah dicuci," jelasnya.
"Pemilik pencucian percaya karena R meninggalkan X-Ride yang sebelumnya dipakai di sana sebagai jaminan," kata Yusuf.
Setelah berhasil melarikan Yamaha FreeGo, tersangka kemudian menuju tempat pencucian mobil lain di Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya.
Dengan modus sama, R berhasil membawa kabur Toyota Yaris dan meninggalkan Yamaha FreeGo sebagai jaminan.
"Dengan mengendarai Yaris, tersangka kemudian menuju tempat pencucian di Jalan Pancasila, Kota Tasikmalaya," ujar Yusuf.
Di pencucian mobil ini, R berhasil menukar Yaris dengan Honda CR-V milik Anton.
"Aksi yang dilakukan R sudah direncanakan matang. Dia ternyata mengetahui nama pemilik kendaraan yang dicurinya," sambung Yusuf.
Ketika hendak mengambil Toyota Yaris, kata Yusuf, R mengaku disuruh mengambil mobil tersebut sambil menyebut nama pemiliknya.
"Tentu saja pemilik pencucian percaya. Apalagi R menitipkan Yamaha FreeGo di tempat pencucian," ujar Yusuf.
Ketika menukar Yaris dengan CR-V milik Anton, lagi-lagi R mengaku disuruh mantan Kapolda itu untuk mengambilnya sambil menitip Yaris di pencucian.
"Si pemilik pencucian ini pun percaya," ujar Yusuf.
Namun aksi R yang terakhir dilakukan Sabtu (4/4) itu akhirnya terbongkar polisi.
Ia dibekuk bersama Honda CR-V saat menenggak kopi di sebuah cafe di Jalan Tamansari.
Saat diinterogasi, R mengaku melakukan tindakan pencurian mobil tersebut bukan untuk dijual lagi.
Baca Juga: Honda Gold Wing Hilang Dibawa Kabur, Posisi Terdeteksi Pindah-Pindah Pulau
"Saya tidak menjualnya. Tapi untuk dimiliki," kata R, saat menjalani pemeriksaan intensif oleh Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, (6/4/20).
R mengatakan, usai membawa kabur Honda CR-V milik mantan Kapolda Jabar, Ia berniat menjadikannya sebagai miliknya.
"Tersangka kemudian membuat pelat nomor palsu. Kemudian mencopot nomor asli diganti dengan yang palsu," terang Yusuf.
"Setelah itu CR-V dipakainya, hingga akhirnya terpergok dipakai nongkrong sambil ngopi di Jalan Tamansari dan langsung kami sergap," ujar Yusuf.
---
Pengin lebih lengkap dan detail ulasan otomotif seperti test drive, test ride, tips, knowledge, bisnis, motorsport dan lainnya, kalian bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF secara digital (e-magz). Caranya klik : www.gridstore.id. Kalian akan mendapatkan paket berlangganan menarik.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR