Otomotifnet.com - Produsen sport dan super car asal Italia, Ferrari ternyata meraup keuntungan besar tiap menjual produknya.
Punya harga miliyaran, maka tak heran jika setiap satu produk yang laku bisa mengantongi untung miliaran.
Melansir Fiatgroupworld.com, pihak Ferrari mematok rasio margin laba operasional sebesar 23,2 persen di tahun 2019.
Maksud dari rasio margin laba operasional adalah ukuran untuk menghitung seberapa besar kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba operasi dari penjualan bersih perusahaan.
Baca Juga: Ferrari 458 Spider Tahun 2013 Dilego, Odometer 6.000 Km, Rp 6,2 Miliar Nego
Jadi Ferrari dapat menghasilkan 23,2 persen dari harga produk yang dijualnya.
Rata-rata besaran keuntungannya per unit yang laku mencapai 86.369 Euro atau sekitar Rp 1,48 miliar. (Kurs 1 Euro = Rp 17.228,60 per 14 April 2020).
Jika boleh berkhayal nih, keuntungan rata-rata tiap jual satu mobil, pabrikan Ferrari bisa beli dua unit Toyota Fortuner VRZ 4x2.
Mengutip dari laman Toyota.astra .co.id, harga Toyota Fortuner VRZ 4x2 diesel Rp 541,550 juta.
Editor | : | Panji Nugraha |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR