ECU
Sebagai otak manajemen mesin, Indra mempercayakan pada BRT Juken 5 milik Mio J.
Yup, Anda tidak salah baca, Vespa ini memang menggunakan ECU standalone milik skutik Jepang tersebut.
“Waktu ngebangun motor dikasih sama BRT hanya ECU ini, jadi mau enggak mau dipakai,” kekeh Indra yang beralamat di Jl. Karang Tengah 1 No.14 Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Tentu agar dapat terpasang sempurna butuh beberapa penyesuaian. Tepatnya pada kabel bodi dan trigger-nya pakai punya Mio J.
Oiya, di kelas 160 cc Sprint ini satu-satunya yang menggunakan ECU BRT.
Baca Juga: Rumah Ban Motor Beri Banyak Promo, Diskon Hingga Gratis Ongkir
CVT
Bagian CVT Indra mengunakan roller berbobot 9,2 gram rata di semua sisi. Kemudian per CVT pakai 2.000 rpm, begitu pun dengan per kecilnya.
Kampas kopling beserta mangkoknya tidak diutak-atik, masih standar. Sudut puli dan flywheel di-custom, kini jadi 14,2°.
Tenaga disalurkan via v-belt standar ke roda belakang yang menggunakan ban slick keluaran Kingland.
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR