Otomotifnet.com - Duduk di jok Royal Alloy GP200S ini tak beda jauh dengan Vespa, joknya tak terlalu tinggi, 770 mm namun lebar, jadi ketika kedua kaki pengendara turun perlu sedikit jinjit, padahal tingginya sekitar 170 cm.
Saat kaki naik ke dek, posisinya cukup rileks karena lebar dan kaki tak terlalu nangkring.
Oiya joknya yang model terpisah dengan istilah king & queen leather seat, busanya tergolong empuk namun sayangnya tipis.
Jadi ketika melintasi jalan rusak, kadang bokong terasa mentok ke dasarnya.
Baca Juga: Harley-Davidson Road Glide, Ultra Limited Sampai Street Glide Bekas, Termurah Rp 500 Jutaan
Setangnya terbilang kompak tak terlalu lebar dan posisinya cukup rendah, jadi posisi badan tidak benar-benar tegak karena tangan ke bawah.
Namun buat berkendara harian masih tergolong nyaman, tak bikin lekas pegal.
Karakter handling Royal Alloy GP200S cukup baik, sangat mudah diajak belok dan nurut, jujur lebih baik dari Vespa.
Hanya saja karakter sasisnya kaku dan kalau kondisi jalan bumpy, guncangannya lumayan menuntut usaha lebih untuk mengendalikannya.
Editor | : | Antonius Yuliyanto |
Sumber | : | Tabloid OTOMOTIF |
KOMENTAR