Otomotifnet.com – Bila pada artikel sebelumnya disarankan mengganti semua slang pada sistem pendingin alias radiator, thermostat dan kuras air radiator, kali ini ada juga beberapa part slow moving yang wajib diperhatikan.
“Biasanya usia pakai 10 tahun, kinerja altenator mulai menurun dalam menyuplai arus pengisian,” beber Sutisna, Technical Support PT Trioline Agung Perkasa selaku distributor chemical perawatan mesin merek Bluechem asal Jerman.
“Sekalian V-belt dan tensioner-nya ikut diganti,” tukas mekanik paruh baya yang sudah puluhan tahun menggeluti dunia perbengkelan ini.
Pasalnya selain brush atau arang di dalam altenator sudah pasti mulai tipis, “Kumparan dan magnet dalam altenator juga mulai menurun performanya,” imbuh Sutisna.
Baca Juga: Usia Mobil Sudah Mendekati 10 tahun? Sebaiknya Ganti Komponen Ini!
Memang sih komponen ini kata Sutisna bisa diservis, “Tapi hasilnya tidak akan bisa maksimal seperti waktu kondisinya masih fresh,” jelasnya lagi.
Toh harga altenator tidak lah terlalu menguras isi dompet. Contohnya untuk Toyota Avanza, Rush, Daihatsu Xenia dan Terios, di toko online orisinilnya ada yang jual sekitar Rp 1,3 – 1,7 jutaan.
Sementara untuk Suzuki Ertiga produk SGP (Suzuki Genuine Part), ada yang jual di kisaran Rp 2,1 – 2,4 jutaan.
Tak hanya itu, Tisna sapaan akrabnya, juga menyarankan untuk melakukan pemeriksaan pada kompresor AC.
“Di usia 10 tahun biasanya tekanan pompa pada kompresor pasti turun, karena piston dalam kompresor mulai aus. Apalagi bila pengguna mobil jarang melakukan servis AC ganti pelumas kompresornya,” tukasnya.
Tapi bila perawatannya baik, lanjutnya, kompresor AC ini bisa tahan hingga 15 tahunan.
O iya, motor fan atau motor kipas pendingin radiator juga sebaiknya diganti bila belum pernah ada penggantian.
Pasalnya komponen ini termasuk vital, bila tiba-tiba ngadat di tengah jalan, bisa menimbulkan mesin overheat loh!
Editor | : | Andhika Arthawijaya |
KOMENTAR