Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Konsultasi OTOMOTIF : Toyota Yaris 2006 Ngelitik, Mesin Mau Mati Tapi Enggak Jadi!

Andhika Arthawijaya - Selasa, 8 September 2020 | 20:55 WIB
Ilustrasi Toyota Yaris 'Bakpau' 2006
Dok. OTOMOTIF
Ilustrasi Toyota Yaris 'Bakpau' 2006

Otomotifnet.com - Halo bang Andhika. Mau nanya nih, Toyota Yaris saya matic tahun 2006, km 185.000, ngelitik kenapa yah?

Bensin saya pakai Pertamax, busi iridium merek Bosch, filter udara K&N, sensor air flow sudah ganti baru.

Sama kadang-kadang mesin suka mau mati sendiri, tapi enggak jadi. Kenapa yah?

Mohon petunjuk Bang Andhika. Trims sebelumnya!

Kiki Tirta - via email

Baca Juga: Toyota New Yaris Ada Delapan Varian, Makin Lincah, Harga Lengkap Tertera

Halo juga Kiki. Mengenai permasalahan yang Anda alami di Toyota Yaris 2016, kemungkinan ada beberapa penyebab.

Mengingat usia pakai kendaraan yang sudah cukup lama, bukan tidak mungkin ngelitik atau detonasi timbul karena ruang bakar sudah terlalu banyak ditumpuki kerak.

Perlu diketahui, penumpukan kerak di ruang bakar seperti di kepala piston kubah kepala silinder, bisa mengakibat tekanan kompresi jadi tinggi lantaran volume ruang bakar mengecil.

Nah, meningkatnya tekanan kompresi tersebut dapat memicu pembakaran dini alias knocking atau detonasi tadi.

Selain itu, kerak juga akan membara bila suhu ruang bakar sangat tinggi.

Sehingga bisa mengakibatkan campuran gas terbakar lebih cepat sebelum busi memercikkan api (loncatan listrik).

Coba deh Anda lakukan ‘gurah’ mesin untuk mengusir kerak di ruang bakar.

Lalu mengenai mesin yang kadang-kadang seperti mau mati, bisa disebabkan oleh Idle Speed Censor (ISC) yang mulai bermasalah.

Atau bisa juga karena ada koil yang mau mati. Nah, untuk memastikannya, sebaiknya minta mekanik untuk periksa kinerja kedua komponen itu.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa