Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Aerox 155 Pakai Buntut R1M, Berbalut Carbon Kevlar, Serba Aluminium

Fariz Ibrahim - Minggu, 22 November 2020 | 21:00 WIB
Modifikasi Yamaha Aerox 155 buatan Fat Motorsport bergaya R1M
Fariz/otomotifnet.com
Modifikasi Yamaha Aerox 155 buatan Fat Motorsport bergaya R1M

Otomotifnet.com - Inspirasi modifikasi bisa hadir dari mana saja. Andri Ariyanto dapat inspirasi dari Instagram.

“Pas lihat Instagram ada yang posting motor R1M. Kebetulan angle-nya dari buntut, jadi terinspirasi masukin lampu R1M ke Aerox,” bukanya.

Agar buntut Aerox 155 bisa berubah menjadi ala R1M, perlu banyak ubahan. Untuk itu Fat Motorsport pun ditunjuk untuk mewujudkan Aerox racing look ini.

“Yang paling lama memang saat bikin undertail dan sepatbor. Lampunya pakai LED 3 in 1 dari Project One buat R1M,” tunjuk Wiryawan dari Fat Motorsport.

Spidometer koso menempel ada rumah spidometer custom berbalut carbon kevlar, lengkap dengan steering damper
Fariz/otomotifnet.com
Spidometer koso menempel ada rumah spidometer custom berbalut carbon kevlar, lengkap dengan steering damper

Baca Juga: All New Yamaha Aerox 155 Connected Hadir di Bangka, Harga Mulai Rp 27 Jutaan

Lampu utama custom menggunakan Honda Accord dengan devil eyes merah, sangarrr…
Fariz/otomotifnet.com
Lampu utama custom menggunakan Honda Accord dengan devil eyes merah, sangarrr…

Pengerjaan berlanjut ke bagian kaki-kaki, yang menggunakan bahan aluminium khas bengkel yang ada di Jl. Arjuna III, Matraman, Jaktim. “Buat swing arm tebalnya 2,5 cm,” terangnya

“Habis itu bikin bottom sok upside down KTC biar bisa pasang double disc dengan kaliper radial monobloc,” rinci Wiryawan.

Bottom upside down custom agar kaliper Brembo M50 monobloc bisa terpasang sempurna
Fariz/otomotifnet.com
Bottom upside down custom agar kaliper Brembo M50 monobloc bisa terpasang sempurna

Part custom yang kembali dibuat dari aluminium adalah cover footstep pembonceng, filter udara, hingga tutup CVT. Semuanya ini dibuat dari aluminium dengan proses manual, wow!

“Bikin cover CVT ini 1 mingguan, ‘makan’ bahan aluminium banyak banget. Bagian yang megang crankcase pakai tebal 2 cm, yang di mangkok belakang 5 cm, dan yang depan 2 cm,” paparnya.

Baca Juga: All New Yamaha Aerox 155 Ditambah Rp 3 Juta, Jadi Motor Paddock MotoGP

Cover CVT dan filter udara dibikin secara manual menggunakan bahan aluminium, kreatif!
Fariz/otomotifnet.com
Cover CVT dan filter udara dibikin secara manual menggunakan bahan aluminium, kreatif!

 

Editor : Panji Nugraha
Sumber : Tabloid OTOMOTIF

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa