Otomotifnet.com - Suzuki Escudo harus dievakuasi setelah nyungsep di sebuah sungai.
Mobil yang dikemudikan Sunyoto dan Angga Febri terjun ke sungai di Jalan Wonokerto, Kecamatan Tekung, Lumajang, Jawa Timur (18/1/2021).
Kendaraan jenis minibus itu nyungsep ke sungai setelah menghindari pemotor yang jatuh dari arah berlawanan.
Kecelakaan bermula saat mobil yang dikemudikan Sunyoto, warga Surabaya, melaju dari arah barat melaju ke timur.
Baca Juga: Suzuki Escudo Dimaling 8 Bulan Lalu, Satu Tersangka Diciduk Saat Mandi
Dalam mobil itu, selain Sunyoto juga ada temannya, Angga.
Sesampainya di lokasi kejadian, dari arah timur ada motor yang melaju dengan kecepatan tinggi tiba-tiba terjatuh ketika hendak menyalip truk.
Motor tersebut terpental hingga berada di depan mobil Sunyoto.
"Kami sempat nabrak ban motor yang jatuh, karena jarak sudah terlalu dekat. Terus kami banting setir ke kanan lalu oleng dan masuk sungai," kata Angga, saat ditemui ketika melakukan evakuasi mobil di lokasi (19/1/2021).
Baca Juga: Suzuki Escudo, 19 Motor dan 1.000 Liter Premium Segera Dilelang, Sitaan Kejaksaan
Dalam peristiwa ini, tak ada korban jiwa. Meski demikian Sunyoto, pemilik mobil menafsir mengalami kerugian hingga Rp 20 juta.
Sebab mobil bernopol L 1156 SC itu mengalami rusak parah hingga 60 persen, utamanya bumper.
"Saya tadi coba nyalakan mesin juga gak bisa nyala. Ya mudah-mudahan tidak habis banyak, yang penting kami semua bisa selamat," ujarnya.
Sementara terkait kejadian itu, Kapolsek Tekung, Iptu Gatot Budi mengatakan, ruas jalan tersebut memang rawan kecelakaan.
Baca Juga: Suzuki Escudo Raib di Garasi, Istri Pemilik Panik, Terdengar Suara Berisik
Belum genap sebulan ini sudah tercatat 5 kecelakaan.
Biasanya kecelakaan akan sering terjadi setelah kawasan tersebut diguyur hujan.
"Memang jalan di kawasan kami jalannnya licin, terutama kalau habis hujan. Nah kemudian kami prinsipnya sudah menginformasikan ke masyarakat dengan memasang papan-papan himbauan. Semoga kejadian ini tidak terulang," pungkasnya.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR