Otomotifnet.com - Jika tahun 2015 sudah menempuh pendidikan SMA, pasti ingat dengan sosok Suzuki Satria F115 Young Star.
Yup, bebek kopling yang usianya cukup singkat, karena meluncur di 2015 lalu disuntik mati pada 2016.
Jadi, dulu rencananya, Satria F115 Young Star ini untuk menyasar pasar konsumen yang ada di bawah Satria F 150.
Style yang diusung Satria F155 Young Star ini sama-sama ayam jago mirip Satria F 150, tapi lebih minimalis.
Sangat minimalis bahkan, lantaran bodinya dari tengah ke belakang terlihat banget nyomot basisnya Suzuki Shooter, lengkap dengan dual sokbreker belakangnya.
Baca Juga: Siapa Bilang Suzuki Satria F155 Young Star Benar-Benar Mati, Masih Diproduksi dan Dijual Nih!
Jelas beda dengan konstruksi sasis Satria F 150 yang dibekali monosok.
Begitu juga dengan mesinnya yang kapasitasnya 113 cc berpendingin udara, dengan konstruksinya yang 'tidur', bukan mesin tegak layaknya Satria F 150.
Untungnya area depannya lumayan sporti dengan penggunaan sokbreker depan khas ayam jago yang ala motor sport itu.
Desain headlamp-nya juga cukup sporty dengan dimensi yang ramping, bisalah mengimbangi desain Satria F 150 saat itu.
Sayangnya itu belum cukup untuk memikat hati konsumen.
Bodi yang masih terlalu 'bebek' ketimbang jadi ayam jago, mungkin membuat minat konsumen tetap kepada Satria F 150.
Apalagi power mesinnya juga enggak istimewa.
Mengandalkan ukuran bore x stroke 51,0 dan 55,4 mm, mesinnya hanya mampu merilis power sebesar 9 dk dan torsi 9,1 Nm.
Selain faktor desain dan performa, mungkin juga harganya kemahalan buat konsumen.
Suzuki Satria F115 Young Star dibanderol Rp 16,5 juta saat baru dirilis, tepatnya Mei 2015.
Baca Juga: Panduan Servis Suzuki Satria F115 Young Star, Agenda Kencan Tiap 4.000 Km
Harga segitu mepet dengan Kawasaki Athlete, yang mesinnya lebih besar yakni 125 cc, plus sudah monosok.
Pasar skutik yang mulai rame ikut memberatkan langkah Young Star, karena dengan harga Rp 16 jutaan saat itu bisa dapat skutik bermesin 125 cc.
Akhirnya Suzuki F115 Young Star berhenti produksi di 2016, dan jadi motor langka deh sekarang.
Kalau masih punya di rumah, komen di bawah, siapa tahu ketemu jodoh majikan baru.
| Editor | : | Panji Nugraha |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR