Cara kerjanya, dari posisi diam sampai melaju di kecepatan rendah dan menengah, D-CVT bekerja seperti transmisi CVT konvensional.
Artinya perpindahan gigi dilakukan pakai puli dan sabuk baja.
Namun, ketika mobil melaju di kecepatan tinggi, yang giliran bekerja adalah rangkaian gigi tambahan dan gigi planet.
Tujuannya agar transmisi energi yang terjadi lebih efisien alias energi yang terbuang lebih sedikit.
Oleh karenanya, Toyota mengklaim dengan penggunaan transmisi D-CVT ini akselerasi lebih mulus dan senyap.
Editor | : | Panji Nugraha |
KOMENTAR